News Commerce

Soegiri Fast, Pasien RSUD Dr Seogiri Lamongan Dimudahkan Tanpa Tunggu di Apotek

Kamis, 24 Maret 2022 - 18:11 | 68.98k
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat meninjau salah satu loket farmasi RSUD Dr Soegiri Lamongan terdapat petugas PT Pos Indonesia Cabang Lamongan, Kamis (24/3/2022). (Foto: Moch. Nuril Huda/TIMES Indonesia)
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat meninjau salah satu loket farmasi RSUD Dr Soegiri Lamongan terdapat petugas PT Pos Indonesia Cabang Lamongan, Kamis (24/3/2022). (Foto: Moch. Nuril Huda/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Saat ini seluruh pasien RSUD Dr Soegiri Lamongan bisa mendapatkan obat melalui resep yang diberikan dokter tanpa harus menunggu di apotek (farmasi). Pasalnya, pasien bisa menikmati layanan antarobat melalui Soegiri Fast

Selain lebih cepat dan lebih nyaman tanpa harus menunggu antrean di apotek (farmasi), layanan kerjasama RSUD Dr Soegiri Lamongan dengan PT Pos Indonesia Cabang Lamongan ini biayanya terbilang murah. 

“Mudah-mudahan dengan Soegiri Fast seluruh pasien bisa terlayani dengan baik,” ucap Direktur RSUD Dr Soegiri Lamongan dr Muhammad Chaidir Annas, Kamis (24/3/2022). 

Diungkapkan dr Annas, sebenarnya layanan antarobat sebelumnya dilakukan staf atau karyawan RSUD Dr Soegiri Lamongan. Namun, jelasnya, setelah bekerjasama dengan PT Pos Indonesia Cabang Lamongan layanan tersebut bisa lebih cepat. 

RSUD-Dr-Soegiri-Lamongan-2.jpg

“Pasien cukup mendaftar di loket Farmasi RSUD Soegiri Lamongan yang dibuka pukul 09.00 hingga 13.00 WIB. Kemudian membayar biaya antara Rp10 ribu sampai Rp15 ribu, pasien bisa mendapatkan obat di rumah tanpa menunggu di bagian farmasi,” katanya. 

Karena makin banyaknya pasien yang mendapatkan obat tanpa harus menunggu di bagian farmasi, dikatakan dr Annas, layanan ini dari ke hari semakin mengalami peningkatan. 

“Dari uji coba yang sudah kami lakukan mulai bulan November 2021 sampai saat ini, Alhamdulillah peminatnya semakin banyak. Dari 300 pasien yang datang membutuhkan obat tiap harinya, seperenamnya sudah menggunakan Soegiri Fast,” katanya. 
 
Sementara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menuturkan, apa yang telah dilakukan RSUD Dr Soegiri Lamongan dalam menciptakan inovasi merupakan bagian dari Menjadi Semaki Baik.

“Termasuk lahirnya inovasi Soegiri Fast yakni, antarobat tidak pakai lama- lama lagi menunggu di apotek. Cukup daftar dan bayar biayanya murah, obat bisa datang di rumahnya masing-masing pasien,” ucap Pak Yes. 

Di kesempatan yang sama, Kepala Kantor PT Pos Indonesia Cabang Lamongan Aquesda Habibie mengaku bahwa layanan Soegiri Fast bisa melayani pengiriman hingga beberapa luar kabupaten atau kota. 

“Alhamdulillah, kita tidak hanya mengirimkan wilayah Lamongan saja. Tapi juga bisa mengirimkannya ke wilayah Mojokerto dan Gresik. Dan tidak menutup kemungkinan untuk wilayah yang lainnya,” tutur Habibie. 

Untuk saat ini Pemerintah Kabupaten Lamongan (Pemkab Lamongan) lebih banyak menekankan pelayanan berbasis digitalisasi. Habibie mengatakan, pihaknya telah memiliki aplikasi yang rencananya akan disinergikan dengan Soegiri Fast milik RSUD Dr Soegiri Lamongan. 

“Kita Post Saja, ini bisa digunakan bagi masyarakat yang membutuhkan live layanan pos. Ke depan, aplikasi tersebut bisa kita gabungkan dengan layanan Soegiri Fast milik RSUD Dr Soegiri Lamongan,” kata Habibie. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES