Cek Fakta Fakta atau Hoaks

CEK FAKTA: Tidak benar, Video Aksi Dukung Ukraina di Luar Gedung Putih

Rabu, 09 Maret 2022 - 16:36 | 230.62k
Video orang berunjuk rasa yang diklaim adalah aksi dukung Ukraina di Gedung Putih.
Video orang berunjuk rasa yang diklaim adalah aksi dukung Ukraina di Gedung Putih.

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Beredar video yang memperlihatkan ratusan orang berunjuk rasa di depan sebuah gedung. Video tersebut dibagikan oleh akun Twitter Twitter @ImRohan_ disertai narasi tentang warga melakukan aksi di luar Gedung Putih sebagai bentuk dukungan terhadap Ukraina.

Video berdurasi 26 detik tersebut dibagikan oleh akun @ImRohan_ pada 24 Februari 2022. Disebut dalam cuitannya, peristiwa dalam video tersebut terjadi di luar Gedung Putih. 

Berikut narasi lengkapnya:
Outside the White House, people protested in support of Ukraine, they say that what Russia is doing is not right. #Ukraine 
#Russia #UkraineRussiaCrisis

Terjemahan:
Di luar Gedung Putih, orang-orang memprotes mendukung Ukraina, mereka mengatakan bahwa apa yang dilakukan Rusia tidak benar. #Ukraine
#Russia #UkraineRussiaCrisis

Hingga Selasa (8/3/2022) pukul 13:18 WIB, cuitan tersebut telah dibagikan ulang (retweet) sebanyak 205 kali dan disukai 731 akun. Selain itu terdapat sejumlah komentar dari pengguna Twitter lainnya.

cek-fakta-Aksi-Dukung-Ukraina-2.jpgSumber: Twitter (https://twitter.com/ImRohan__/status/1496668221772288000)

CEK FAKTA

Berdasarkan hasil penelurusan Cek Fakta TIMES Indonesia, video warga berunjuk rasa yang diklaim terjadi di Gedung Putih, tidak benar. Dalam penelusuran kami, lokasi bukan di Gedung Putih tetapi di Kota Kramatorsk, Ukraina pada 23 Februari 2022.

Informasi lokasi peristiwa dikonfirmasi oleh artikel dari portal berita Ukraina, TCH Ukraine. Pada artikel berita tersebut tertulis sebagai berikut:

“In the center of Kramatorsk, the crowd sings the anthem of Ukraine.”

cek-fakta-Aksi-Dukung-Ukraina.jpgSumber: We do not want to live in the "DPR": a patriotic rally was held in Kramatorsk (photo, video) | TSN Ukraina

Pemeriksaan atas klaim serupa pernah dibahas oleh India Today dalam artikel berjudul “Fact Check: No, this is not Americans protesting in support of Ukraine in front of the White House”.

Disebutkan, video tersebut merekam kumpulan orang-orang yang menggelar aksi di alun-alun pusat di Kramatorsk, sebuah kota di Ukraina tenggara tepatnya di wilayah Oblast Donetsk. Aksi tersebut dilakukan untuk mendukung pemerintahan Ukraina.

cek-fakta-Aksi-Dukung-Ukraina-3.jpgSumber: Fact Check: No, this is not Americans protesting in support of Ukraine in front of the White House | India Today

KESIMPULAN

Hasil penelusuran Tim Cek Fakta TIMES Indonesia, video warga berkumpul bukan terjadi di Gedung Putih melainkan di alun-alun pusat di Kramatorsk, sebuah kota di Ukraina.

Menurut misinformasi/disinformasi yang dikategorikan oleh FirstDraft, informasi tersebut termasuk dalam kategori false context (konteks keliru). False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah. Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.

---

Cek Fakta TIMES Indonesia

TIMES Indonesia adalah media online yang sudah terverifikasi faktual di Dewan Pers. Dalam kerja melakukan cek fakta, TIMES Indonesia juga bekerja sama dengan 24 media nasional dan lokal, untuk memverifikasi berbagai informasi hoaks yang tersebar di masyarakat.

Jika anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silakan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA TIMES Indonesia di email: [email protected] atau [email protected] (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

Fakta atau hoaks?
Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini.

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES