Peristiwa Daerah

19 Ribu Lebih Warga Banyuwangi Dapat Bansos KKS PPKM

Selasa, 08 Februari 2022 - 09:59 | 65.10k
Keluarga penerima manfaat KKS PPKM saat mengantri di Pendopo Kecamatan Srono (Foto: Rizki Alfian/TIMES Indonesia)
Keluarga penerima manfaat KKS PPKM saat mengantri di Pendopo Kecamatan Srono (Foto: Rizki Alfian/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Keluarga pra sejahtera terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM akhirnya mendapat angin segar dari pemerintah. Di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, mereka mulai mendapatkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) PPKM. Kartu itu mulai dibagikan sejak awal tahun 2022.

Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Banyuwangi, Henik Setyorini mengatakan penerima manfaat KKS PPKM adalah yang terdata di DTKS dan yang belum terdata di PKH/ BPNT.

PKH Kabupaten Banyuwangi 2

"Ini dibagikan secara rapel. Ada yang dua, tiga, bahkan enam bulan sejak pertengahan tahun 2021 lalu," kata Henik, Selasa (8/2/2022).

Penyaluran KKS PPKM dimulai pada 28 Januari hingga 10 Februari 2022. Penyaluran dilakukan secara berkala dan bergilir di masing-masing kecamatan se Kabupaten Banyuwangi.

"Dalam penyaluran kami melibatkan sejumlah unsur agar mudah dalam pendistribusian. Mulai TKSK, PKH hingga unsur lainnya," ungkap Henik.

Keluarga penerima manfaat (KPM) mendapatkan uang senilai Rp 200 ribu. Bansos itu tidak hanya hanya diuangkan, namun sebagian dalam bentuk barang berupa sembako.

"Jadi separo uang, separo barang sembako. Hampir sama seperti BPNT begitu," jelas Henik.

PKH Kabupaten Banyuwangi 3

Menurut Henik, penyaluran KKS PPKM tersebut menggunakan anggaran tahun 2021. Tetapi baru bisa terealisasi pada tahun 2022.

"Ada sebanyak 19.542 keluarga penerima manfaat dari bansos KKS PPKM," ungkapnya.

Meski penyaluran bansos dirapel beberapa bulan, namun Henik tidak bisa memastikan apakah bantuan yang disalurkan pada bulan Januari-Februari 2022 ini dapat berlanjut.

"Karena kebijakan ada di pusat. Kami di daerah hanya menjalankan sesuai dengan  regulasi dan juknis saja," tandas Henik.

Sementara itu Koordinator PKH Kabupaten Banyuwangi, Mansur Musthofa mengatakan, pelibatan pendamping dalam penyaluran KKS PPKM  dilakukan untuk memudahkan pendistribusian.

"Selain itu kami juga bersama rekan-rekan TKSK dan pegawai kecamatan setempat dalam penyaluran ini. Tidak lain hanya utuk memperlancar proses penyaluran KKS," tandas Mansur. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES