Gaya Hidup

Mengatasi Gigi Berlubang dengan Mudah, Ikuti Panduan Praktis Ini

Senin, 24 Januari 2022 - 01:25 | 76.71k
Ilustrasi - Kesehatan Gigi (Foto: diana.grytsku/Freepik)
Ilustrasi - Kesehatan Gigi (Foto: diana.grytsku/Freepik)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Memiliki gigi berlubang bisa mengganggu aktivitas. Makan tidak enak, tidur pun tidak nyenyak. Bahkan mood dan konsentrasi Anda saat kerja pun bisa buyar ketika rasa sakit dari gigi berlubang menyerang. Karena itu Anda harus merawat gigi dengan benar.

Berikut adalah tips merawat gigi agar tak mudah berlubang, dilansir dari Klik Dokter.

1. Menyikat gigi dengan pasta gigi mengandung fluoride

Fluoride adalah mineral alami yang dapat menguatkan gigi. Air minum Anda sebenarnya sudah mengandung fluoride, begitu juga di dalam pasta gigi yang berfungsi untuk memberikan perlindungan terhadap gigi berlubang.

Penelitian menyatakan bahwa fluoride dapat menghentikan proses terjadinya gigi berlubang, bahkan bisa mengembalikan keadaan gigi agar sehat kembali. Tapi karena pemberian fluoride ini dengan kadar rendah, maka kita harus menyikat gigi minimal dua kali sehari.

2. Pemberian varnish fluoride

Varnish fluoride adalah cairan yang dioleskan pada seluruh permukaan gigi seperti mengulaskan kuteks pada kuku. Keuntungannya adalah karena lebih cepat mengering dan membentuk suatu lapisan tipis putih yang menyelimuti gigi sehingga fluoride diserap oleh enamel gigi.

Varnish fluoride sangat mudah digunakan dan memiliki kandungan fluoride lebih tinggi dibanding di dalam air minum atau pasta gigi. Pemberian varnish fluoride ini dilakukan setiap 3-6 bulan sekali atau sesuai dengan kondisi gigi masing-masing. Dengan tindakan remineralisasi ini, maka permukaan gigi akan semakin kuat sehingga lebih tahan terhadap serangan asam dari kuman.

3. Pemberian fluoride berbentuk gel

Fluoride juga ada dalam bentuk gel. Pemakaiannya menggunakan penampan khusus berbahan plastik lentur yang diisi dengan fluoride gel, lalu dimasukkan ke dalam mulut dan dikontakkan dengan gigi. Biarkan selama 3 menit.

Setelah itu, fluoride gel dibersihkan dari gigi agar tidak ada yang tertelan. Sama seperti varnish fluoride, gel ini mengandung kadar fluoride yang tinggi.

Tindakan remineralisasi ini juga perlu diulang setiap 3-6 bulan sekali atau tergantung kondisi giginya. Pemberian fluoride gel dapat menambah asupan fluoride terhadap gigi, sehingga permukaan gigi tidak mudah berlubang.

4. Pemberian sealant gigi

Permukaan kunyah gigi geraham dapat diberi lapisan protektif dengan sealant gigi. Hal ini karena geraham biasanya memiliki celah dan cekungan yang dalam, sehingga dapat menjadi tempat menumpuknya plak gigi dan sisa makanan. Di bagian inilah awal mula berkembangnya gigi berlubang.

Dengan adanya lapisan protektif yang keras ini, dapat membantu agar plak gigi dan sisa makanan tidak terjebak dalam cekungan tersebut. Oleh karena itu, gigi jadi tidak mudah berlubang karena permukaan gigi selalu bersih.

Sealant gigi dapat bertahan cukup lama, mulai dari bulanan sampai tahunan. Namun, harus tetap diperiksa secara berkala oleh dokter gigi, apakah permukaan gigi masih tertutupi lapisan sealant atau sudah hilang.

5. Batasi konsumsi minuman manis dan cemilan manis

Jika menyukai makanan manis, usahakan untuk memakannya pada saat makan besar, bukan pada saat jam makan camilan. Camilan dan minuman yang dikonsumsi pada saat senggang sebaiknya tidak mengandung gula, dan sebisa mungkin hindari konsumsi minuman bersoda.

Jangan lupa selalu periksa ke dokter gigi setidaknya 6 bulan sekali untuk mengecek kondisi gigi Anda. Dengan mengikuti tips merawat gigi seperti yang dijelaskan di atas, diharapkan Anda akan dapat mencegah gigi berlubang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES