Gus Yaqut Sampaikan Kabar Duka Terkait Korban Tronton Maut di Balikpapan

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Menteri Agama (Menag) H.Yaqut Cholil Qoumas atau yang sering disapa Gus Yaqut menyampaikan duka yang mendalam untuk korban kecelakaan maut di Balikpapan.

"Duka mendalam untuk korban kecelakaan Tronton di Balikpapan," ujar Menag Gus Yaqut.

Gus Yaqut berharap agar keluarga yang ditinggalkan dalam kecelakaan maut tersebut bisa diberika ketabahan. Selain itu, Gus Yaqut mengatakan untuk korban yang mengalami luka-luka dalam insiden kecelakaan maut itu semoga diberikan kesembuhan.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan korban wafat diberikan ketabahan, dan korban luka bisa segera diberikan kesembuhan," kata Gus Yaqut yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor itu.

Sebagaimana diketahui Kecelakaaan maut yang meminta korban jiwa beberapa orang terjadi  di persimpangan Muara Rapak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat pagi 21 Januari 2021 pukul 06.20 WITA.

Selain itu, 4 mobil dan 14 sepeda motor dilaporkan rusak berat akibat dihantam truk kontainer yang mengalami masalah rem blong. Tak hanya itu, puluhan orang juga mengalami luka. Korban paling banyak dari pengendara sepeda motor.

Informasi yang berhasil dihimpun, kecelakaan maut terjadi pada jam sibuk berangkat sekolah dan kerja. Penyebabnya sebuah truk pengangkut kontainer melaju dari arah Kilo menuju Jalan Ahmad Yani. Beban muatan yang berlebihan dan jalan menurun diduga menjadi pemicu sehingga rem truk blong.

Akibat tak bisa dikendalikan, truk kemudian menghantam sejumlah kendaraan roda dua dan roda empat yang berada di depannya.

Kabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Yusuf Sutejo membenarkan kejadian tabrakan maut yang diakibatkan kerusakan pada sistem pengereman truk kontainer.

"Kecelakaan maut truk tronton karena mengalami rem blong di traffic light Rapak," ujarnya.

Menurut Yusuf, ada puluhan orang yang mengalami luka dan beberapa di antaranya luka berat akibat kecelakaan maut di Balikpapan tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement