UNU NTB Punya 2 Jurusan Baru Tahun Ini, Tertarik Daftar?

TIMESINDONESIA, MATARAM – Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat atau UNU NTB membuka dua jurusan baru pada tahun akademik 2022/2023. Dua jurusan tersebut adalah jurusan Psikologi dan jurusan Arsitektur Nusantara.

“Kami tahun ini Insyaalah akan membuka dua jurusan baru yaitu psikologi dan arsitektur nusantara,” kata Rektor UNU NTB Baiq Mulianah, di Mataram, Selasa (18/1/2022).

Kenapa UNU NTB membuka jurusan psikologi? Baiq Mul sapaan akrabnya menjelaskan bahwa orang hari ini kebutuhannya tidak saja persoalan materi tapi banyak orang psikis.

Rektor UNU NTB Baiq Mulianah.(FOTO: Humas UNU NTB)

“Nah ini yang satu-satunya di Indonesia jurusan arsitektur nusantara. Kenapa arsitektur nusantara? Ini juga sebagai sebuah jawaban dari fokus mitigasi kebencanaan itu,” terang Baiq Mul

Ia menjelaskan berdasarkan hasil riset hampir di seluruh Indonesia, teman-teman arsitektur maupun rekomendasi UNU NTB pada saat seminar tentang kebencanaan beberapa waktu lalu.

“Ternyata arsitektur nusantara oleh warisan kearifan lokal nusantara khususnya misalnya kita yang ada di Lombok, itulah yang benar-benar bisa memang menjawab tantangan perubahan iklim kemudian gempa dan tsunami," ucap Baiq Mul.

"Contohnya di Kabupaten Lombok Utara, mana ada rumah adat yang rusak? Tidak ada, karena ada secara filosofi dari arsitektur nusantara itu yang bersahabat dengan alam,” sambungnya.

Baiq Mul menambahkan, semua kearifan memiliki makna, sehingga itu yang menjadi dasar kenapa? Hari ini UNU sedang bersemangat sekali, sedang menyusun dan mengurus izin untuk membuka jurusan arsitektur nusantara.

“Mudah-mudan bisa di mudahkan ya, arsitektur nusantara. Kalau arsitektur biasa udah biasa tu, tapi arsitektur nusantara sebagai suatu mandat dari ya tadi, integrasi agama, UNU dan peradaban. Jadi harus ada benang merahnya, masa lalu, masa kini dan masa depan,” ucap Rektor UNU NTB. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement