TIMESINDONESIA, BATU – Antusias anak muda untuk menekuni olahraga biliar ternyata cukup besar. Hal ini terlihat dari Kejuaraan Kota (Kejurkot) Biliar Seri 2 tahun 2022 yang diselenggarakan oleh POBSI (Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia) Kota Batu.
Sebanyak 32 anak muda mengikuti even yang diselenggarakan di kantor POBSI, Jl Ahmad Yani Kota Batu ini. Mereka berjibaku, mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk mengalahkan lawannya dalam olahraga prestasi bola sodok ini.
Ketua POBSI Kota Batu, Gaib Sampurna menjelaskan bahwa antusias anak muda pada tiga kecamatan cukup besar, hal ini terlihat dari jumlah peserta yang mengikuti merata. Baik dari Kecamatan Bumiaji, Kecamatan Batu maupun Kecamatan Junrejo.
Kejurkot seri kedua ini akan dilaksanakan selama tiga hari, untuk hari Jumat (14/1/2022) dilaksanakan permainan bola 9, sementara hari Sabtu (15/1/2022) digelar permainan bola 10 dan pada hari Minggu (16/1/2022) dilaksanakan final bola 9 dan bola 10.
“Kejurkot kita laksanakan untuk mencari bibit atlet, akan kami laksanakan sampai dengan bulan 6 (bulan Juni-red) sampai sebelum pemberangkatan ke Porprov. Kami mencari atlet terbaik yang akan kami mainkan dalam Porprov Jatim 2022 mendatang,” ujar Gaib.
Dalam kejuaraan kota ini memang diikuti atlet pemula dengan permainan bola 9 dan bola 10 dengan dobel eliminasi yang berarti atlet laki-laki harus meraih 3 kemenangan dan atlet perempuan menang 2 kali baru meraih kemenangan.
“Memang berat, tapi kita memang memilih atlet terbaik agar bisa berlaga di Porprov. Alhamdulillah atlet perempuan rata-rata sudah siap berlaga di Porprov,” ujar Gaib.
POBSI Kota Batu telah menyiapkan hadiah untuk para pemenang, untuk juara 1 dan 2 akan mendapatkan hadiah stick biliar, sementara juara 3 dan 4 disiapkan hadiah berupa uang pembinaan, juga doorprize, piala serta piagam.
Gaib menjelaskan bahwa dalam Porprov tahun 2022 mendatang, kelas wanita akan dibedakan dengan laki-laki. Dimana untuk wanita ada single dan double dengan permainan bola 8, 9, 10 dan 15. “Ada tambahan snooker, tapi kita masih belum menemukan atlet yang pas untuk Snooker,” ujarnya terkait Kejurkot Biliar. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Dody Bayu Prasetyo |
| Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
