Tiga Bulan Bekerja, Panitia Pilkades di Probolinggo Tak Terima Gaji

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Sejak tahapan pilkades serentak di Kabupaten Probolinggo dimulai, panitia pemilihan (panlih) di tingkat desa hingga kini belum terima gaji. Tahapan awal itu sudah berlangsung sekitar tiga bulan, terhitung sejak Bulan Oktober tahun lalu

Salah seorang ketua panlih pada pilkades serentak 250 desa, Zainul Hasan mengatakan, dirinya mengaku kecewa dengan keterlambatan gaji ini. Dirinya beserta panitia lainnya, sudah bekerja semaksimal mungkin. Guna menyukseskan gelaran pilkades mendatang. Namun haknya untuk mendapatkan gaji masih belum mendapatkan kejelasan.

Menurutnya, menjadi panlih memiliki tanggung jawab yang besar, baik tanggung jawab secara kinerja maupun moral kepada masyarakat. Ia mengatakan, jika gaji ini tak kunjung mendapatkan kejesalan, ia khawatir semangat kerja dari para panlih akan berkurang dan tentunya akan berdampak terhdap gelaran pilkades.

“Secara naluriah, kalau kerja tidak dibayar tentunya akan berdampak pada kinerjanya. Sedangkan kalau nanti pilkadesnya tidak berjalan maksimal, tentu panlih akan mendapatkan sanksi moral. Kuli bangunan saja jelas gaji hariannya,” papar ketua Panlih Desa Sokaan, Kecamatan Krejengan tersebut, Kamis (13/1/2022).

Sementara itu, Kepala Seksi Pembinaan Aparatur Pemerintahan Desa pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Probolinggo Muhammad Idris mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan kapan gaji itu bisa cair. Termasuk berapa besar gaji yang akan diberikan kepada panlih.

Namun pihaknya berupaya agar peroslan gaji tersebut bisa segera teratasi. Kemungkinan dalam bulan ini, hanya saja belum bisa dipastikan waktu tepatnya.

“Yang dapat kami pastikan hanya berapa bulan mereka digaji. Mereka akan digaji selama 4 bulan, mulai Januari hingga April,” ujarnya.

Sekedar informasi, tahapn Pilkades serentak 250 desa di Kabupaten Probolinggo, dimulai sejak tanggal 28 Oktober 2021. Hingga kini tahapan terus bergulir. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement