Indonesia Positif Universitas Islam Malang

Inkubator Bisnis Unisma Malang Cetak Entrepreneur Muda

Kamis, 13 Januari 2022 - 10:43 | 68.95k
Tim Inkubator Bisnis Unisma bersama Mahasiswa Unisma magang. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Tim Inkubator Bisnis Unisma bersama Mahasiswa Unisma magang. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
FOKUS

Universitas Islam Malang

TIMESINDONESIA, MALANG – Inkubator bisnis merupakan program yang mendukung perintis usaha pada tahap awal bisnis. Unisma Malang memiliki bidang Pusat Pengembangan Kewirausahaan dan Inkubator Bisnis (P2KIB) yang fokus pada bisnis yang dijalankan oleh mahasiswa Universitas Islam Malang.

P2KIB Unisma telah menyelanggarakan Workshop terkait peningkatan softskill Mahasiswa yang berlangsung dengan baik dengan  Hj. Jeni Susyanti, SE., MM., BKP., CBV dan Dr. Sama’ Iradat Tito, S.SI., M.Si sebagai narasumber dalam acara workshop, Rabu (5/1/2022) secara daring.

Hj. Jeni Susyanti, SE., MM., BKP., CBV selaku Kepala P2KIB- BPU Unisma menjelaskan bahwa acara Workshop tersebut diselenggarakan untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa yang memiliki minat berwirausaha untuk mengembangkan usahanya lebih dini dan terbimbing; Menanggulangi permasalahan pengangguran yang menghasilkan pengangguran intelektual dari kalangan sarjana dan mewujudkan wirausaha mandiri. Mahasiswa yang mengikuti kegiatan magang dengan baik akan mendapatkan sertifikat dan konversi mata kuliah sebanyak 20 sks.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Dr. Sama’ Iradat Tito, S.SI., M.Si selaku Kepala Bidang Inkubator dan Bisnis Unisma menambahkan bahwa peranan teknologi dan peranan entrepreneur berada di atas peranan modal. Wirausaha tidak harus memulai dengan modal yang besar dan ketika dapat membuat teknologi sendiri maka modal yang dipergunakan akan semakin kecil.   

Konteks yang diusung oleh Inkubator Bisnis Unisma adalah bagi yang belum mempunyai usaha maka akan diupayakan mempunyai usaha, bagi yang intrapreneur menjadi entrepreneur, bagi yang stratup menjadi scaleup dan yang scaleup akan bisa ekspor. Hal ini adalah perwujuan cita-cita Unisma Malang menjadi Entrepreneur University Tahun 2023-2027.

Mahasiswa yang magang di Inkubator Bisnis nyatanya sudah dapat merealisasikan bisnisnya dalam waktu 1 minggu antara lain adalah Muhammad Bintang Purnama dan Mufticha. Bintang menjalankan bisnis Edelweis in frame yang dapat menambah nilai estetik pada dinding rumah sedangkan Mufticha memilih bisnis Mufti’s Fashion yang mana fashion pakaian akan selalu menjadi perhatian masyarakat masa kini seiring dengan perubahan zaman. Fashion pakaian yang dibuat adalah pakaian sehari hari hingga pakaian lamaran yang dapat dibuat sesuai dengan pesanan.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Tindak lanjut dari magang di inkubator bisnis adalah penguatan pendidikan dan pelatihan, pelatihan pembinaan dan konsultasi hingga akses permodalan. Permodalan adalah hal yang paling sering ditanyakan oleh wirausahawan.

“Untuk akses permodalan kita akan luaskan jaringan kepada Pemerintah Kota dan Kementrian Perindustrian serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan selain dari Kementrian Koperasi dan UKM. Pemerkuatan juga akan kita upayakan multi tenancy model,” ujar Tito.

“Kalau kita mau membangun sebuah kebaikan, niatnya tidak  boleh cari keuntungan uang karena kita sudah menjadi perangkap dari sebuah sistem dimana keuntungan menjadi suatu keharusan dan itu awal dari sebuah bencana karena kita akan selalu berkompromi. Yakinlah dimanapun ada kebaikan, pasti orang mencarinya,” imbuh Tito. 

"Hidup adalah belajar. Mau tidak mau, kita kan selalu belajar, baik dengan kerelaan hati ataupun paksaan dari lingkungan. Proses ini akan menuju pada satu tujuan, yaitu membuat diri kita menjadi lebih baik," tegas Tito mengakhiri workshop yang digelar P2KIB Unisma Malang. (*)

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES