Dua OPD Berkorban untuk Terwujudnya Mall Pelayanan Publik

TIMESINDONESIA, BATU – Dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Batu berkorban untuk terwujudnya Mall Pelayanan Publik (MPP) di Kota Batu. Dalam waktu dekat kedua OPD ini pindah kantor untuk memberikan ruang untuk pembangunan MPP.

Kedua OPD ini adalah Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Perumahan Kota Batu. Pengorbanan ini harus dilakukan agar memenuhi persyaratan pendirian MPP ini, dimana salah satu syaratnya harus memiliki akses masuk langsung.

Wali Kota Batu, Dra Hj Dewanti Rumpoko MSi membenarkan bahwa tidak mudah mencari tempat yang strategis di Balai Kota Among Tani untuk dipergunakan sebagai Mall Pelayanan Publik. Karena kondisi ruangan yang sudah terisi semua.

“Kita menginginkan Mall ini berada di salah satu ruangan di Balai Kota Among Tani dan itu tidak mudah, karena seluruh ruangan sudah terisi penuh. Kita atur seefisiensi mungkin sehingga akhirnya DLH dan Dinas Perumahan dengan sukarela pindah untuk memberikan jalan akses langsung untuk masyarakat,” ujar Wali Kota Batu, Dra Hj Dewanti Rumpoko MSi.

Rencananya akan dibangun jembatan di depan Masjid Brigjend Soegiyono agar masyarakat langsung bisa masuk ke Mall Pelayanan Publik.  

Sebelumnya untuk mematangkan pembuatan Mall Pelayanan Publik ini beberapa waktu lalu Wali Kota berkunjung ke Kabupaten Badung Bali. Ditargetkan dua OPD ini akan pindah ke ruangan yang baru pada bulan Januari ini. Ditargetkan pada bulan Maret 2022 Mall Pelayanan Publik mulai beroperasi pada bulan Maret 2022 mendatang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement