Adopsi e-Office dan e-SAKIP, Pemkot Banjar Jalin Kerjasama dengan Pemkab Sumedang

TIMESINDONESIA, BANJAR – Dalam rangka mengembangkan potensi sumber daya dan inovasi untuk mengatasi keterbatasan-keterbatasan pengembangan  daerah, Pemkot Banjar menjalin kerjasama dengan Pemkab Sumedang untuk mengadopsi aplikasi e-Office dan e-SAKIP.

Perjanjian kerjasama kedua pemerintah daerah tersebut disampaikan Wali Kota Banjar, Dr Hj Ade Uu Sukaesih, M.Si usai pelaksanaan penandatanganan Kerjasama Penyelenggaraan Pemerintahan, Pembangunaan dan Pengembangan Potensi Daerah bertempat di Comand Center Kabupaten Sumedang, Kamis pekan ini. 

Wali Kota menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Sumedang memberikan hibah aplikasi e-Office dan e-Sakip kepada Pemerintah Kota Banjar beserta Kode Sumber (Source Code) dan pendampingan implementasinya oleh tenaga ahli dari Pemerintah Kabupaten Sumedang. 

Aplikasi e-Office dan e-SAKIP membuktikan keberhasilan penyelanggaraan Pemkab Kabupaten yang akan diadopsi Pemkot Banjar (FOTO: Diskominfo Kota Banjar)

"Kami mengucapkan terimakasih dan sangat apresiasi Bupati Sumedang (Dr H Dony Ahmad Munir, ST, MM) beserta jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang atas kesediaan untuk menjalin kerjasama dengan pemerintah Kota Banjar melalui penandatanganan naskah kesepakatan bersama ini," paparnya, Sabtu (8/1/2022).

Telah diketahui bersama, keterbatasan sumber daya yang dimiliki masing-masing daerah di Jawa Barat dapat menghambat penyelenggaraan Pemerintahan.

"Karena itu, daerah dituntut untuk lebih proaktif dan melakukan inovasi untuk mengatasi keterbatasan-keterbatasan tersebut," terang Wali Kota seraya menjelaskan tujuan kerjasama tersebut merupakan langkah Pemerintah Kota Banjar dalam pengembangan serta mengoptimalkan semua potensi yang ada di daerahnya.

Kabupaten Sumedang terbukti telah berhasil mengembangkan aplikasi e-Office dan e-SAKIP, sehingga Kota Banjar melakukan kerjasama guna penerapan aplikasi tersebut. Menurutnya, aplikasi ini bakal terus dikembangkan untuk mewujudkan akselerasi dalam penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

"Pada akhirnya ini akan bermuara pada peningkatan kualitas pelayanan masyarakat yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel," jelas orang nomor satu di Pemkot Banjar tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement