Peristiwa Daerah

Delapan Bencana Alam Melanda 3 Kecamatan di Majalengka dalam Semalam

Kamis, 09 Desember 2021 - 10:25 | 189.15k
Lokasi bencana alam di Kabupaten Majalengka. (Foto: Kodim 0617/Majalengka for TIMES Indonesia)
Lokasi bencana alam di Kabupaten Majalengka. (Foto: Kodim 0617/Majalengka for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, mencatat terjadi bencana alam di tiga kecamatan, pada Rabu (8/12/2021) malam. Tiga kecamatan itu ialah Bantarujeg, Banjaran dan Maja.

Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Majalengka, Reza Permana mengatakan, satu kecamatan yaitu Bantarujeg diterjang banjir dan longsor.

Banjir sendiri terjadi di sekitar SD Haurgeulis, Desa Haurgelis yang mengakibatkan akses jalan, sekolah dan tiga toko hingga satu rumah terendam.

Sedangkan, peristiwa bencana longsor terjadi di dua titik. Yakni, di Jalan Cikidang - Haurgeling yang mengakibatkan akses jalan tersebut tertimbun tanah longsor. Sementara satu titik lainnya berada di Blok Cijogjog, Desa Silihwangi.

"Akibat bencana alam tanah longsor itu, satu rumah milik warga terdampak dan satu TPT ambruk," ungkap Reza Permana, Kamis (9/12/2021).

Beliung di Majalengka

Sementara, di Kecamatan Banjaran terjadi pohon tumbang yang berlokasi di Jalan Cigasong - Cikijing. Tepatnya di Desa Cimeong yang mengakibatkan jalan tersebut tertutup akses.

Tak hanya pohon tumbang, menurut Reza, di wilayah Kecamatan Bantarujeg tersebut, juga terjadi bencana alam tanah longsor yang mengakibatkan satu rumah warga terdampak. Longsor tersebut terjadi di Blok Wates, Desa Girimulya.

"Sedangkan untuk di Kecamatan Maja sendiri, terjadi tiga titik peristiwa bencana alam tanah longsor. Seperti, berada di Blok Mekarmulya, Desa Cahaur yang menyebabkan dua rumah warga terdampak," katanya.

Sementara di dua titik lainnya, berada di Jalan Garatengah - Cihaur Kidul, Desa Cihaur hingga mengakibatkan akses jalan tersebut tertimbun. Sedangkan, satu titik lainnya di Jalan Sindangmangu - Desa Cihaur juga menyebabkan jalan tersebut tertimbun dan satu pohon tumbang.

Pohon TUmbang

Reza menjelaskan, tak ada korban jiwa akibat bencana alam yang terjadi pada Rabu 08 Desember 2021, sekitar pukul 21.30 WIB tersebut. Namun pihaknya masih melakukan pendataan kerugian akibat bencana ini.

"Semua (bencana) akibat hujan dengan intensitas tinggi. Akibatnya terjadi longsor dan banjir," kata dia.

Reza menambahkan, di lokasi bencana, saat ini petugas BPBD dibantu aparat TNI/Polri, Tagana dan masyarakat setempat, sedang melakukan pembersihan material banjir/longsoran yang menerjang di Lima desa yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Majalengka yang mengakibatkan delapan kejadian bencana alam. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES