Melihat Keindahan Masjid Kemampul, Wisata Religi Pacitan yang Wajib Dikunjungi

TIMESINDONESIA, PACITAN – Kini di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur terdapat destinasi wisata religi baru yakni Masjid Kemampul yang wajib dikunjungi wisatawan. 

Terletak di kawasan Pantai Pancer Door tepatnya paling ujung sebelah timur muara Sungai Grindulu yang berbatasan langsung dengan laut selatan. 

Jika anda penasaran dan ingin ke sana, saat memasuki kawasan Pantai Pancer Door silahkan bertanya kepada petugas penjaga loket, nanti akan ditunjukkan keberadaanya yang cukup mudah ditemukan. 

Keunikan dari masjid ini adalah semua unsur bangunannya terbuat dari bambu pilihan dan beratap rumbia namun tampak kokoh. Dinamakan Masjid Kemampul karena dalam Bahasa Jawa berarti mengapung atau mengambang di atas air. 

Disana wisatawan akan disuguhkan dengan panorama sungai grindulu dan gugusan pegunungan khas Pacitan yang tampak hijau ditambah hembusan angin menyegarkan sehingga benar-benar merasakan ketenangan serta kenyamanan. 

Perlu diketahui, yang menginisiasi pembangunan Masjid Kemampul ini adalah salah satu Pengasuh Ponpes Tremas, Arjosari, Pacitan, KH Fuad Chabib Dimyathi sebagai tempat ibadah bagi kaum muslim yang kebetulan berkunjung di Pantai Pancer Door. 

"Memang Masjid Kemampul hanya untuk beribadah seperti shalat wajib dan dzikir. Selain itu agar orang yang mengunjunginya bisa mendapatkan ketenangan batin sembari memandang kekuasaan Allah berupa panorama alam pegunungan khas Pacitan," kata ta'mir Masjid Kemampul, Mu'allimin, Selasa (7/12/2021). 

Selain itu di sekitar Masjid Kemampul yang selesai didirikan pada awal tahun 2020 lalu dilengkapi dengan fasilitas seperti kamar mandi, taman yang indah, kolam ikan dan spot selfie instagramable di atas perahu. Tak jarang pengunjung yang mampir ke tempat ini mengabadikan momen menggunakan kamera handphone. 

Keunikan lain dari masjid yang selesai dibangun pada awal tahun 2020 lalu itu terdapat tempat wudhu berupa perahu di depannya berisi air menambah daya tarik pengunjung yang ingin beribadah. 

Biasanya bangunan berukuran sembilan meter persegi ini sering digunakan untuk kegiatan keagamaan seperti shalawat, manaqib, istigasah dan lainnya oleh para santri dan masyarakat sekitar kawasan wisata Masjid Kemampul, Pacitan. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement