Pengusaha Indonesia Sambut Baik Cryptocurrency dengan Memperkuat Komunitas 

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Cryptocurrency beberapa tahun terakhir menjadi tren di luar negeri. Bitcoin, salah satu Cryptocurrency mulai dilirik juga oleh para pengguna Indonesia.

Melansir BBC, 5 Desember 2021, secara sederhana Cryptocurrency adalah mata uang digital atau uang digital. Cryptocurrency tidak tersedia dalam bentuk fisik seperti koin dan uang tunai yang digunakan orang di seluruh dunia saat ini. Semuanya benar-benar virtual.

Meskipun tidak bisa dilihat atau disentuh fisiknya, Cryptocurrency memiliki nilai. Cryptocurrency dapat disimpan dalam 'dompet digital' di smartphone atau komputer.

Selain itu, pemiliknya dapat mengirimkan Cryptocurrency untuk transaksi jual-beli. Mengutip Forbes, 5 Desember 2021, Cryptocurrency adalah uang digital terdesentralisasi, berdasarkan teknologi blockchain.

Cryptocurrency tidak memiliki otoritas penerbit pusat seperti bank atau pemerintah. Transaksi dilakukan secara anonim dan dicatat serta diamankan menggunakan teknologi blockchain, yang mirip dengan buku besar bank.

Di Indonesia, banyak perusahaan yang mulai konsentrasi secara bisnis ke Cryptocurrency. Salah satunya adalah BMW. Perusahaan ini menawarkan jasa beli token yamg digunakan untuk membeli Crypto.

Dengan bergabung bersama BMW mereka akan menghemat biaya marketing media mainstream dengan menggandeng berbagai komunitas crypto yang ada.

Perusahaan yang produk nya terjual akan membeli token BMW  di Pancakeswap, sehingga secara perlahan dan pasti harga crypto BMW pun akan terus meningkat seiring semakin banyaknya perusahaan-perusahaan  yang ingin diiklankan oleh BMW.

Di Indonesia, perusahaan ini telah berhasil menggandeng berbagai komunitas Crypto dengan total potensi market jutaan orang. Mereka secara komunitas dibina dan sistem kekeluargaan.

"Dari segi hukum pembelian tersebut akan masuk pos biaya Iklan secara pembukuan sehingga sesuai dengan peraturan pemerintah, karena perusahaan BMW yang akan didirikan pada Januari nanti tentunya akan melengkapi seluruh perizinan sebagi marketplace dan perusahan periklanan " kata Andik, Direktur Eksekutif BMW di Jakarta, Minggu (5/12/2021).

Dia menjelaskan, salah satu tujuan diluncurkannya Token BMW ini adalah sebagai jembatan bagi masyarakat awam/umum, pebisnis,dan juga penggiat Crypto. Proyek yang saat ini dikerjakan adalah membantu pemerintah dalam menciptakan ekosistem digital marketing secara Crypto di Indonesia, melakukan edukasi sistem keuangan digital secara merata.

"BMW ini diharapkan bisa menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia sebagai Kripto Indonesia Pertama yang tidak takut ataupun terpengaruh dengan pump n dump karena memiliki utilitas dengan nilai jauh diatas harga nya, dan komunitas serta perusahaan BMW ini kami ingin persembahkan untuk Indonesia," lanjut Andik.

Andik mengatakan token kripto ini dapat dijadikan komoditas dan ditambahkan fungsi utilitas bukan sebagai alat pembayaran, dan berharap ke depannya BMW mampu membantu sesama Kripto Lokal Lainnya yang ada di Indonesia agar memiliki utilitas bernilai tinggi juga di BMW sehingga kripto kripto indonesia tidak ada 1 pun yang merugikan warga Indonesia ataupun warga Dunia lainnya.

"Token BMW yang supply-nya 10 triliun ini bisa dibeli melalui DeFi (decentrize financial) jaringan Binance yaitu Pinksale finance sebelum 8 Desember. 100% Hasil penjualan di Pinksale akan dikunci dan di listing di Pancake Swap. Dan prosesnya bisa melalui exchange yang sudah terdaftar secara legal di Bappebti," katanya.

Dia berharap kepada seluruh masyarakat Indonesia yang ingin membeli token tersebut agar tidak lupa untuk melakukan riset soal token dan Cryptocurrency mendalam di situs blockchainmarket.online. "Kami bersama mitra kami ingin membuat something big terkait digitalisasi. Bahkan pada pertengahan bulan ini, BMW bersama owner pemilik produk Viral 'Kopi Sayang' perusahaan penjualan langsung 'JKS Kasih Sayang' Erwin Setyalaksana akan mengadakan bersama sebuah event AMA (Ask Me Anything) yang isinya menjawab semua pertanyaan mengenai perkembangkan BMW ke depannya," pungkas Andik.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement