Kuliner

Tjingkir Songo Mojokerto, Kedai Makan yang Usung Konsep Kuliner Ala Jawa

Sabtu, 04 Desember 2021 - 03:22 | 111.82k
Kedai makan + cafe Tjingkir Songo yang terletak di Desa Kedungudi, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jumat (03/12/2021)
Kedai makan + cafe Tjingkir Songo yang terletak di Desa Kedungudi, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jumat (03/12/2021)

TIMESINDONESIA, MOJOKERTO – Usaha kuliner memang memiliki kisahnya masing-masing.

Berbagai olahan dan racikan khas, selalu menjadi daya tawar tersendiri.

Usaha kuliner selalu memiliki tempat bagi para pecinta kulineran.

Di ujung Selatan Kabupaten Mojokerto terdapat kedai makan yang mengusung konsep kejawen.

Namanya Tjingkir Songo. Kedai makan yang terletak di Desa Kedungudi, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.

Mengusung konsep budaya makanan Jawa, Tjangkir Songo menjadi salah satu rekomendasi yang cocok untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.

Tjingkir-Songo-Mojokerto-2.jpgSuasana keluarga yang bisa dinikmati oleh para pelanggan di Tjingkir Songo, Jumat (03/12/2021) (Dok. Tjingkir Songo for TIMES Indonesia)

Varian menunya sangat kental dengan makanan ala Jawa.

Nama Tjingkir Songo ini diilhami oleh garis keturunan keluarga.

Saat ini Tjingkir Songo dikelola oleh Dimas Akbar Rahmanda yang merupakan anak terakhir dari 9 bersaudara.

"Nama Tjingkir sendiri diibaratkan saudara. Jadi saya putra kesembilan dari sembilan bersaudara," terang Dimas -sapaannya- kepada TIMES Indonesia, Jumat (3/12/2021).

Selain menjadi kedai makan, Tjingkir Songo memiliki pilihan varian kopi hasil olahan petani lokal.

Diracik khusus ala cafe. Setidaknya ada beberapa jenis kopi yang disuguhkan, di antaranya Robusta, Excelsa, dan Arabika.

Harga yang ditawarkan cukup terjangkau. Dimulai dari harga Rp 7 - 30 ribu.

Tjingkir-Songo-Mojokerto-3.jpgSalah satu menu andalan Kedai Makan + Cafe Tjingkir Songo di Desa Kedungudi, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jumat (03/12/2021) (Dok. Tjingkir Songo for TIMES Indonesia)

Berbagai aneka snack juga tersedia mulai dari mendoan, jemblem, tempe bacem, tahu bacem, dan lainnya.

Menu andalan Tjingkir Songo adalah nasi bebek djoyo dan nasi liwet dipadukan dengan aneka menu gorengan yang disediakan.

"Menu andalan bebek ayam gorengan begitu. Tapi unsur jawanya masih melekat. Seperti nasi liwet, mendoan, jemblem, begitu. Memang awalnya orang liat ini seperti cafe tapi ini kedai makan. Kita memadukan kedai makan dengan cafe," katanya.

Saat ini Tjingkir Songo mempekerjakan 4 orang karyawan.

Usaha ini memiliki omzet antara Rp15 - 20 juta per bulan.

Waeung kuliner ala Jawa Tjingkir Songo sendiri buka setiap hari. Senin-Jumat buka dari pukul 09.30-21.30 WIB. Sedangkan weekend Sabtu-Minggu buka dari pukul 08.00-21.30 WIB. Informasi lebih lanjut bisa diakses melalui Instagram resmi @tjingkirsongo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES