Satgas PEN Mabes Polri dan APIP Minta Pembangunan Pasar Induk Bondowoso Tepat Waktu

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Satgas Percepatan Ekonomi Nasional (PEN) Mabes Polri dan Aparatur Pengawas Internal Pemerintah (APIP) meninjau pembangunan Pasar Induk Bondowoso.

 Kapolres Bondowoso, AKBP Herman Priyanto, peninjauan yang dilakukan Rabu 1 Desember 2021 kemarin untuk memastikan pembangunannya dilakukan sesuai dengan spesifikasi. 

"Serta untuk memastikan agar bisa selesai pada tanggal 14 Desember 2021 sesuai kontrak. Atau tepat waktu," katanya saat dikonfirmasi, Kamis (2/12/2021).

Menurutnya, pembangunan pasar tersebut menggunakan anggaran PEN 2021. Sementara hasil tinjauan menunjukkan bahwa pembangunan pasar saat ini masih berkisar 85 persen. "Kita dorong pembangunan pasar induk Bondowoso segera terealisasi sehingga perekenomian masyarakat segera pulih seperti sediakala," jelasnya. 

Dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi nasional, kata dia, Mabes Polri membentuk Satgas PEN di tingkat Mabes Polri sampai dengan Polda Jajaran. 

Menurutnya, Kapolri Jenderal Polisi. Listyo Sigit Prabowo, memberi perhatian khusus terhadap upaya pemulihan ekonomi nasional dengan menetapkan program dukungan Polri terhadap Pemulihan Ekonomi Nasional. 

"Sebagai salah satu program prioritas yang harus dilaksanakan dalam 100 hari pertama kepemimpinannya sehingga dapat segera bermanfaat bagi masyarakat," jelasnya. 

Pria akrab disapa Herman ini menerangkan tim Satgas PEN ini saat melakukan pengawasan, asistensi, dan pendampingan dilakukan melalui berbagai tahapan.

Yakni, tahap insert, declare, asisst, warning. Serta terakhir strike, yakni melaksanakan penegakan hukum terhadap penyimpangan sebagai upaya terakhir (ultimum remedium) setelah dilakukan upaya pencegahan.  Di mana Satgas PEN menggedepankan APIP di kabupaten melakukan pengawasan dan pendampingan. 

Satgas PEN Mabes Polri mendorong APIP untuk berbuat mengedepankan pencegahan dan problem solving dalam pembangunan pasar induk Bondowoso. "Salah satu contohnya ya saat turun langsung mengedepankan pencegahan," imbuhnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement