Dukung Peningkatan Kualitas Produksi Holtikultura, Ewindo Luncurkan Jagung Manis Perkasa F1

TIMESINDONESIA, JAKARTA – PT East West Seed Indonesia (Ewindo) produsen benih sayuran 'Cap Panah Merah' pada hari ini meluncurkan benih jagung manis Perkasa F1 di Desa Wonosari, Pekalongan, Lampung Timur, Selasa (30/11/2021). Varietas jagung manis ini diyakini bakal menjadi primadona di kalangan petani, pedagang dan konsumen.

Peluncuran jagung manis Perkasa F1 dihadiri langsung oleh Managing Director Ewindo Glenn Pardede, Deputy Managing Director Ewindo Afrizal Gindow dan jajaran manajemen Ewindo serta jajaran pemerintah setempat, pedagang, petani, dan Petani Muda Panah Merah.

"Peluncuran jagung manis Perkasa F1 ‘Buah Besar dan Manis Tahan Lama’ ini bagian dari upaya kami melayani dan menjadi ‘Sahabat Petani yang Paling Baik’," kata Pardede dalam keterangan tertulisnya.

Sesuai dengan nilai-nilai yang selama ini diusung, Ewindo disampaikan dia adalah sahabat petani yang bersedia memahami, membantu, dan senantiasa dapat memberikan solusi atas segala permasalahan petani. Ewindo tidak hanya menyediakan solusi benih unggul, namun kami juga peduli dan memberikan layanan yang terbaik bagi para petani.
 
Ia mengungkapkan, jagung manis Perkasa F1 memiliki tiga keunggulan utama yaitu pertama memiliki buah yang lebih besar dengan ukuran 21x4,6 cm. Dengan ukuran tersebut potensi hasilnya juga menjadi meningkat signifikan yaitu hingga 18 ton/ha. 

Keunggulan kedua Jagung Manis Perkasa F1 yang bisa membedakan dengan jagung manis yang ada di pasaran selama ini adalah adalah tingkat kemanisannya yang tinggi mencapai 14,6 Brix. Selain itu rasa segar manisnya yang bertahan 3-5 hari. Hal ini akan membuat jagung manis Perkasa F1 berpotensi digemari oleh konsumen. 

Keunggulan ketiga yang juga menjadi solusi dari tantangan yang ada saat ini adalah daya simpan yang lama, yaitu hingga 4 hari. Dengan daya simpan yang panjang, jagung manis ini akan disukai para pengepul dan pedagang karena jagung akan tetap manis hingga sampai ke tangan konsumen.     

Keunggulan-keunggulan di atas sangat menguntungkan petani karena disamping hasil yang banyak, jagung yang dihasilkan juga akan diterima pasar dengan baik. Selain itu, benih jagung manis Perkasa F1 dijamin tumbuh, dan Ewindo juga menjamin untuk mengganti 100 persen jika ada benih yang gagal tumbuh.  

Ewindo juga menghadirkan inovasi baik dari sisi pelayanan dan teknologi. Dari sisi inovasi pelayanan, Ewindo meluncurkan Rumah Perkasa yang berlokasi tepat di area strategis di Desa Wonosari Kecamatan Pekalongan Lampung Timur. 

Melalui Rumah Perkasa, Ewindo berkomitmen mendampingi dan melayani petani jagung manis untuk mendapatkan hasil terbaik melalui penyuluhan, konsultasi, dan diskusi tatap muka dan online. Petani bisa menemui petugas Ewindo di Rumah Perkasa dan atau menghubungi nomor Hotline 081132041516 bila ada pertanyaan mengenai produk Perkasa F1.

Dari segi inovasi teknologi, Ewindo meluncurkan Invisible Ink dan Safe Room. Invisible Ink yang ada di kemasan Perkasa F1 akan menjamin keaslian produk sampai pada konsumen, sementara SAFE Room akan menjadi platform untuk melindungi dan menerima keluhan petani secara langsung sehingga petani bisa menyampaikan saran, komentar dan keluhan secara langsung.

"Peluncuran varietas dan pusat informasi petani ini sekaligus menjadi salah satu wujud keseriusan Ewindo dalam mendukung Pemerintah untuk meningkatkan volume dan kualitas produksi hortikultura nasional sekaligus memenuhi kebutuhan nutrisi bangsa ini," tutup Pardede.

Sekedar diketahui, PT East West Seed Indonesia merupakan produsen benih hortikultura yang mengembangkan, memproduksi dan memasarkan benih sayuran dengan merk dagang ”Cap Panah Merah”. Didirikan pada tahun 1990, Ewindo memiliki misi untuk menyediakan benih sayuran berkualitas tinggi, membantu petani dengan pelayanan terbaik dan mendorong peningkatan konsumsi sayuran. 

Ewindo ingin mengembangkan industri benih lokal yang inovatif agar dapat menghasilkan benih sayuran yang berkualitas tinggi. Sampai dengan tahun 2021 Ewindo telah bermitra dengan sekitar 17.000 petani produksi benih yang tersebar di Jatim, Banten dan Lampung. Ewindo juga membina lebih dari 7 juta petani komersial yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Ewindo didukung oleh 100% karyawan lokal termasuk peneliti dalam negeri. 

Hingga saat ini Ewindo telah menghasilkan lebih dari 150 varietas benih unggul dan telah mendapatkan sertifikat dari Lembaga Sertifikasi Sistem Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura, ISO 9001:2008 dan akreditasi dari International Seed Testing Association.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement