Sensasi Ngopi di Ruang Terbuka Ala Kafe Janu Tasikmalaya

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Menikmati seduhan kopi panas di ruangan tertutup dianggap cukup membosankan. Apalagi di masa pandemi Covid-19, memilih tempat di ruang terbuka cukup penting lantaran menghindari satu ruangan dengan banyak orang. 

Kafe Janu, di Jalan Letnan Harun, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, menerapkan konsep ruang terbuka dengan sirkulasi udara yang bebas. Konsep ini juga membuat para pengunjungnya lebih leluasa berinteraksi. 

Meja dengan kursi berbahan kayu bermotif natural ditata dengan menerapkan jarak lebih dari 1,5 meter. Pemandangan hamparan sawah dengan padi yang menguning, menjadi daya tarik tersendiri kafe milik Raden Saeful Akbar ini. 

Pemilik Kafe Janu, Raden Saeful Akbar (berdiri) sedang mencatat menu pesanan pengunjung di kafe berkonsep ruang terbuka, Jalan Letnan Harun, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

Pemilik kafe, Raden Saeful Akbar (32), meski sibuk dengan pekerjaan utamanya di sebuah perusahaan farmasi, sepulang kerja sesekali melayani langsung para pengunjung. Tangan terampilnya dengan cekatan meracik beragam menu kopi unggulan pesanan para tamu. 

Mengapa dinamai Janu? Warga Perumahan Mutiara Tasik Regency itu menjelaskan, pemilihan kata Janu diambil dari dua bahasa yakni Jawa yang memiliki arti berpikir jauh ke depan dan Saksekerta yang memiliki arti jiwa.

"Filosofinya cukup panjang kalau dijelaskan. Yang pasti, pemberian nama itu sebagai pemikiran kami yang memiliki jiwa dan harus selalu berpikir jauh ke depan untuk menata serta menentukan masa depan," jelas suami Meta Taridasyah Samudra Bakara itu sambil tersenyum, Kamis (25/11/2021) malam.

Kafe Janu, menerapkan konsep tempat ngopi di ruang terbuka dengan sirkulasi udara yang bebas dan menjaga jarak setiap pengunjungnya, di Jalan Letnan Harun, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

Di sela kongkow, pengunjung juga bisa merasakan semilir angin yang bertiup dari berbagai arah. Hijaunya pepohonan di salah satu sudut kafe, menjadi dekorasi alami yang memanjakan mata. 

Lebih asik lagi saat memasuki malam, sinar bulan dan bintang seakan memayungi para pengunjung yang bercengkrama di meja masing-masing.

Beragam kopi pilihan disuguhkan sebagai menu unggulan. Aneka kudapan khas Priangan juga siap dipesan untuk menemani para pengunjung menikmati kopi. "Selain makanan ringan untuk cemilan, Kafe Janu juga menyediakan menu makanan berat buat yang lapar," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement