Pemerintahan

Curah Hujan Tinggi, Pemkab Sidoarjo Kebut Normalisasi Sungai

Rabu, 24 November 2021 - 15:54 | 43.56k
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali saat  meninjau proses normalisasi sungai (FOTO: Kominfo Sidoarjo for TIMES Indonesia)
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali saat meninjau proses normalisasi sungai (FOTO: Kominfo Sidoarjo for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SIDOARJOBupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air Pemkab Sidoarjo untuk mempercepat pengerjaan proyek normalisasi sungai guna mengantisipasi banjir di berbagai titik di Kabupaten Sidoarjo. Saat ini, normalisasi sedang dikerjakan di belasan titik.

"Saat ini normalisasi terus berjalan. Kita antisipasi menyusul mulai tingginya intensitas curah hujan yang merata di Sidoarjo," kata Gus Muhdlor, sapaan akrab Bupati Ahmad Muhdlor Ali, Rabu (24/11/2021).

Bupati yang akrab disapa Gus Muhdlor ini menambahkan jika proses normalisasi sungai yang sudah rampung saat ini di antaranya Saluran afvoer Ngingas Desa Balongtani Kecamatan Jabon, Saluran Kemasan 1 Desa Becirongengor Kecamatan Wonoayu.

Ahmad-Muhdlor-Ali-10.jpg

Juga, Saluran Purboyo Desa Jedongcangkring Kecamatan Prambon, Saluran Porong Kanal Kecamatan Tarik, dan Kali Desa Simoketawang Kecamatan Wonoayu serta belasan sungai yang saat ini masih dalam proses pengerukan.

"Selain normalisasi sungai, saya  menginstruksikan untuk menambah jumlah dan kapasitas pompa penyedot banjir di titik-titik rawan banjir, salah satunya di bawah kolong tol depan Lippo Mall yang kemarin sempat tergenang saat hujan deras," imbuhnya.

Dari prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), wilayah Pulau Jawa termasuk Sidoarjo memang akan terkena dampak Badai La Nina yang puncaknya diprediksi terjadi pada bulan Desember. "Selain itu, air laut pasang atau banjir rob juga harus diantisipasi yang prediksinya juga terjadi pada bulan Desember," paparnya.

Selain Dinas PUBM dan SDA, Gus Muhdlor juga meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidoarjo untuk siaga 24 jam.

"BPBD saya minta merespons dengan cepat apabila melihat atau mendapatkan laporan kejadian adanya bencana. Baik itu angin puting beliung maupun bencana banjir," tegas orang nomor satu di Pemkab Sidoarjo tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES