Adv

Produk Pesantren se-Jatim Bakal Dipamerkan di OPOP Expo 2021 Gresik

Rabu, 24 November 2021 - 09:35 | 99.16k
Flayer OPOP Expo (FOTO: Tim OPOP Jatim for TIMES Indonesia)
Flayer OPOP Expo (FOTO: Tim OPOP Jatim for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, GRESIK – Melalui ajang One Pesantren One Produk (OPOP Expo 2021), produk usaha pesantren se-Jatim bakal dipamerkan. Kegiatan itu digelar di Atrium Icon Mall Gresik mulai 26 hingga 28 November 2021.

Program OPOP sendiri merupakan gagasan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersama Wagub Emil Elistianto Dardak dalam meningkatkan perekonomian dan kemandirian pesantren. OPOP juga program peningkatan kesejahteraan masyarakat berbasis pesantren melalui pemberdayaan santri, pesantren dan alumni ponpes.

Melalui keterangan tertulis yang diterima TIMES Indonesia, Sekjen OPOP Jatim, Mohammad Ghofirin mengatakan Jatim memiliki 6.864 pondok pesantren atau setara 24,76 persen dari total pesantren secara nasional. 

Pihaknya berharap program ini bisa menjadi motor kebangkitan ekonomi berbasis pesantren untuk digarap secara serius dalam perwujudan produk-produk untuk kebangkitan pesantren dan masyarakat.

"Pesantren berdaya masyarakat sejahtera," tegasnya di sela kegiatan pengukuhan pengurus OPOP Gresik baru-baru ini di Yayasan Ponpes Qomaruddin Bungah.

Selain pameran dengan menampilkan produk unggulan pesantren, kegiatan lain juga bakal digelar yakni festival hadrah, lomba mewarnai, festival franchise, festival kopi.

Kemduian ada seminar OPOP smart oesantre, klinik bisnis manajeman, talk show pembiayaan, workshop pedoman akuntansi pesantren, literasi keuangan syariah dan ekspor virtual.

Sementara itu, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani berharap program OPOP harus terus didukung. Maka dari itu, perlu sinergitas antar lini untuk menyukseskan program ini 

"Sudah saatnya kita berfikir kemandirian itu dari pesantren dalam pembentukan karakter santri yang enterpreneur dapat bermanfaat bagi masyarakat," katanya.

Gus Yani sapaan akrab Bupati Gresik berharap kepada pesantren untuk tidak pernah takut dalam mengembangkan usaha sekecil apapun. Usaha itu, akan tumbuh besar dengan kunci kerja keras dan pantang menyerah.

"Itu yang harus ditanam oleh adik adik santri. Tentunya dalam proses pendampingan dan pemasaran juga tidak terlepas dari dukungan pemerintah," tegasnya menanggapi OPOP Expo 2021 yang bakal digelar di Gresik. (*)

 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES