Persiapan Kejurda E-Sport, ESI Ngawi Adakan Seleksi Atlet

TIMESINDONESIA, NGAWI – E-Sport Indonesia (ESI) Kabupaten Ngawi mengadakan seleksi atlet e-sport. Seleksi itu dilakukan sebagai persiapan jelang kejuaraan daerah atau Kejurda e-sport ESI Jawa Timur beberapa waktu kedepan.

Ketua harian ESI Kabupaten Ngawi, Muhammad Mustagfir mengatakan, pada seleksi yang dilaksanakan tanggal 19-21 November 2021, mempertandingkan tiga divisi game mobile populer.

"Kemarin kita sudah melaksanakan seleksi divisi game Free Fire. Hari ini maraton seleksi untuk divisi Mobile Lagend dan PUBG," katanya kepada TIMES Indonesia, Minggu (21/11/2021).

Pada seleksi divisi Mobile Lagend, Mustagfir mengungkapkan, sejumlah 16 tim mengikuti seleksi kali ini. Dia menambahkan, aturan yang diterapkan pada seleksi tersebut juga telah mengadopsi ketentuan seleksi provinsi. Pun demikian dengan kedua divisi game lainnya.

Salah satu tim mengikuti seleksi atlet ESI Ngawi, untuk divisi game Mobile Legend. (Foto: M.Miftakul/TIMES Indonesia)

"Seleksi awal best of three, untuk finalnya best of five," ungkapnya.

Mustagfir menjelaskan, bagi tim baik dari divisi Free Fire, Mobile Lagend, dan PUBG, yang menjuarai seleksi tersebut, akan langsung mengikuti seleksi regional ESI Jatim. Pelaksanaannya akan digelar pada 22-23 November 2021.

"Kalau lolos regional, tanggal 25 November nanti kita berangkatkan ke Surabaya," jelasnya.

Lebih lanjut, Mustagfir mengatakan, pada Kejurda E-Sport tersebut, sebenarnya ada lima divisi game mobile yang dipertandingkan. Namun untuk saat ini, ESI Kabupaten Ngawi, baru bisa mengirimkan atlet di tiga divisi.

"Untuk PES, dan Lokapala, saat ini kita belum bisa mengirimkan atlet. Tapi kita tetap berupaya kedepan semua cabang kita bisa mengirimkan atlet," ujarnya.

Ketua harian ESI Kabupaten Ngawi, Muhammad Mustagfir saat memberikan keterangan. (Foto: M.Miftakul/TIMES Indonesia)

Sementara itu, ketua umum ESI Kabupaten Ngawi, Tri Pujo Handono mengungkapkan, ESI Kabupaten Ngawi akan mengupayakan sistem kompetisi yang bisa mengakomodir para pemain e-sport di Ngawi. Selain untuk membentuk tim e-sport terbaik, juga sebagai sarana persiapan Porprov di tahun depan.

“Setelah Kejurda E-Sport ini nanti ada Porprov, kita pastikan akan menyiapkan sistem kompetisi di Ngawi. Itu untuk menjaring dan mengakomodir seluruh player e-sport di Ngawi, hingga terbentuk tim terbaik untuk kita kirim ke porprov tahun depan,” ujar ketua umum ESI Kabupaten Ngawi, Tri Pujo Handono. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement