Olahraga

Pahlawan Bulu Tangkis Indonesia Verawaty Fajrin Tutup Usia

Minggu, 21 November 2021 - 11:11 | 50.37k
Pahlawan bulu tangkis Indonesia Verawaty Fajrin meninggal dunia. (FOTO:Tangkapan layar/Facebook Rosiana Tendean)
Pahlawan bulu tangkis Indonesia Verawaty Fajrin meninggal dunia. (FOTO:Tangkapan layar/Facebook Rosiana Tendean)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pahlawan bulu tangkis Indonesia, Verawaty Fajrin tutup usia pada Minggu (21/11/2021) pagi. Verawaty meninggal dunia pada usia 64 tahun di Rumah Sakit Dharmais pukul 06.58 WIB.

"Dunia bulu tangkis Indonesia kembali berduka. Salah satu pahlawannya, Verawaty Fadjrin telah berpulang dengan tenang di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, Minggu, 21 November 2021, pukul 06.58 WIB," demikian keterangan resmi PBSI.

Rencananya, jenazah Verawaty Fajrin akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, siang ini.

Sebelumnya, Verawaty Fajrin sempat menjalani perawatan akibat sakit kanker paru-paru. 

Juara dunia bulu tangkis 1980 ini meninggalkan Fadjriansyah Bidoen, suaminya, seorang anak, dan dua cucu.

Prestasi Verawaty Fajrin

Verawaty-Fajrin-2.jpgVerawaty Fajrin (tengah) menjuarai Piala Sudirman 1989 bersama Eddy Kurniawan, Eddy Hartono, Verawaty Fajrin, Susy Susanti, Yanti Kusmiati. (FOTO: djarumbadminton.com/historia.id)

Verawaty merupakan pebulu tangkis andalan Indonesia di masanya. Ia menjadi andalan dalam tiga nomor: tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran. Menurut catatan yang ada, Verawaty memulai karir bulu tangkis sejak 1977. 

Pada 1980 di Jakarta, perempuan kelahiran 1 Oktober 1957 ini berhasil menjuarai Kejuaraan Dunia IBF (sekarang BWF) nomor tunggal putri. Ia mengalahkan Ivana Lie, rekan sesama pebulu tangkis Indonesia.

Di nomor ganda putri, Verawaty yang berpasangan dengan Imelda Wigoena sukses merebut juara All England tahun 1979. Saat final, pasangan ini mengalahkan Atsuko Tokuda/Mikiko Takada (Jepang). Selang dua tahun, 1981,Verawaty/Imelda sukses merebut emas pada ajang SEA Games di Manila, Filipina.

Verawaty sempat vakum selama setahun dari dunia bulu tangkis. Kembalinya Vera membawa prestasi bagi Indonesia pada Piala Sudirman 1989. Verawaty Fajrin tampil di Piala Sudirman bersama Susy Susanti, Eddy Hartono, Rudy Gunawan, Yanti Kusmiati, dan Eddy Kurniawan.

Verawaty Fajrin Melawan Kanker Paru-Paru

Mengutip kompas.com, Verawaty Fajrin berjuang melawan kanker paru-paru yang ia derita sejak Maret 2020. Pada September 2020, Vera dibawa ke RS Dharmais untuk mendapatkan perawatan.

Perempuan kelahiran Jakarta ini sempat menunggu di ruang transit RS Dharmais, sebelum ditempatkan di ruang VIP dan ditangani oleh dokter spesialis.

Selama setahun lebih dia berjuang melawan kanker paru-paru. Vera meninggal dunia pada Minggu (21/11/2021). Pahlawan bulu tangkis Indonesia itu telah pergi untuk selamanya. Selamat jalan Verawaty Fajrin. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES