Ketum HKTI Moeldoko Janji Bantu Bupati Morotai Sukseskan Sektor Pertanian

TIMESINDONESIA, MOROTAI – Kepala Staf Kepresidenan yang juga Ketua Umum HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia), Moeldoko, berjanji bakal membantu petani di Pulau Morotai untuk mewujudkan pertanian yang maju.

Moeldoko, menyampaikan ada beberapa perubahan yang diberikan oleh pemerintah disektor pertanian. Salah satunya program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang mencapai Rp 50 Triliun di tahun 2020. Alokasi anggaran itu di alokasikan ke Kementerian Pertanian.

"Sekarang total nilai bantuan ditingkatkan menjadi 70 triliun. Untuk itu, supaya ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para kelompok tani," sebutnya saat berdialog dengan petani holtikultura di lokasi Kebun Holtikultura, Dusun III (SP4) Desa Dehegila, Kecamatan Morotai Selatan, Pulau Morotai, Maluku Utara, Sabtu (20/11/2021). Acara ini juga dihadiri Bupati Pulau Morotai Benny Laos.

Moeldoko menambahkan, pemerintah juga memberikan berbagai subsidi, ada subsidi pajali (padi jagung dan kedelai), ada subsidi holtikultura. Kemudian ada subsidi benih, pupuk, obat-obatan dan alat dan mesin pertanian seperti handtraktor dan lain-lain.

Untuk mendapatkan itu, Moeldoko memina petani membentuk kelompok tani."Untuk itu petani harus membentuk yang namanya Poktan (kelompok tani). Setelah bentuk Poktan barulah bentuk Kapoktan. Kapoktan harus di daftarkan secara legal, kalau tidak ya tidak bisa. Karena itu nantinya terdaftar di kementrian pertanian," terangnya.

Moeldoko menjelaskan, hanya dengan melalui Kapoktanlah bantuan bantuan itu bisa diberikan, tanpa Kapoktan tidak bisa. "Jadi saya harapkan hal-hal yang disampaikan pak Bupati tadi bisa di usulkan lewat Kapoktan. Tugas saya sebagai HKTI untuk membantu menyampaikan ke menteri pertanian. Jadi kami dari HKTI siap memberikan pendampingan," tegas Ketum HKTI, Moeldoko.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement