Adv UIN Malang

Tim UIN Maliki Malang Mengabdi Gelar Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer Berbahan Alami

Jumat, 19 November 2021 - 10:43 | 58.39k
Tim UIN Mengabdi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Maliki Malang (UIN Maulana Malik Ibrahim Malang) melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat (Pengmas) Qoryah Thayyibah.
Tim UIN Mengabdi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Maliki Malang (UIN Maulana Malik Ibrahim Malang) melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat (Pengmas) Qoryah Thayyibah.

TIMESINDONESIA, MALANG – Tim UIN Mengabdi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Maliki Malang (UIN Maulana Malik Ibrahim Malang) melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat (Pengmas) Qoryah Thayyibah. Program ini mengangkat tema “Pelatihan Pebuatan Hand Sanitizer Berbahan Alami dan Pemantapan Kesadaran Konsumsi Nutrisi Sehat (Halalan Thayyiban)”.

Kegiatan ini bertempat di Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Kegiatan ini  dihadiri oleh Ketua dan pengurus Rt. 08/Rw.03 beserta 20 warga perumahan Dau Residence. Kegiatan ini berjalan dengan tetap menerapkan aturan protokol kesehatan.

“Terima kasih kepada UIN Maliki Malang (UIN Maulana Malik Ibrahim Malang) yang telah menyelenggarakan kegiatan pelatihan ini yang sangat bermanfaat di masa pandemi seperti sekarang,” ucap ketua Rt 08/Rw.03 Muhtar Sarip Abas dalam sambutannya. 

Kegiatan diawali dengan pemaparan materi tentang manfaat bahan alam dalam kehidupan sehari-hari dan pentingnya konsumsi makanan dan minuman sehat (Halalan Thayyiban).

UIN-Mengabdi-2.jpg

“Selain physical distancing, memakai masker, mencuci tangan pemakaian kunci dalam menghadapi Pandemi adalah meningkatkan imunitas dengan Pola Konsumsi makanan dan minuman yang sehat (halalan thyoyyiban) serta pemakaian Hand sanitizer,” jelas A. Ghanaim Fasya, M.Si selaku dosen Program Studi Kimia UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Kegiatan dilanjutkan dengan praktik pembuatan hand sanitizer berbasis alkohol dan bahan alami yang disampaikan oleh Tim UIN Mengabdi HSBA. Warga diberi kesempatan untuk mencoba membuat hand sanitizer sendiri dengan alat dan bahan yang sudah disiapkan yaitu gel lidah buaya dan air perasan jeruk nipis. Warga juga membandingkan dengan Hand sanitizer dengan bahan tambahan kimia yaitu gliserin dan juga essence yang lain.

Tidak hanya itu, warga diberi edukasi tentang tips mengatasi ISPA dengan bahan alami seperti minyak kayu putih dan air panas yang disampaikan oleh bapak Apt. Ach. Syahrir, M.Farm selaku Dosen Program Studi Farmasi UIN Maliki Malang.

UIN-Mengabdi-3.jpg

Antusiasme warga tampak pada aktifnya berdiskusi dan praktek langsung pembuatan hand sanitizer. Hand sanitizer yang biasanya hanya bisa dibeli di toko atau supermarket kini warga sangat senang bisa membuat hand sanitizer sendiri di rumah dengan bahan yang terjangkau dan alami. Bapak Ari selaku pengurus RT dan perwakilan dari warga setempat menyampaikan bahwa warga desa Sumbersekar sangat senang dengan diadakannya pelatihan ini dan akan selalu welcome jika nantinya diadakan pelatihan-pelatihan seperti ini lagi.

Dari kegiatan pelatihan pembuatan hand sanitizer dan pemantapan kesadaran konsumsi sehat (Halalan Thayyiban), UIN Maliki Malang berharap warga bisa mengembangkan produk hand sanitizer yang bisa di manfaatkan oleh masyarakat luas dan selalu menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat (Halalan Thayyiban).  (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES