Ekonomi UMKM Tangguh

Musae Chips Jember Suguhkan Camilan Keripik Pisang Rendah Lemak

Rabu, 17 November 2021 - 05:31 | 81.29k
Produk Musae Chips, keripik pisang rendah lemak karena dipanggang menggunakan oven. (Foto: Dokumen TIMES Indonesia)
Produk Musae Chips, keripik pisang rendah lemak karena dipanggang menggunakan oven. (Foto: Dokumen TIMES Indonesia)
FOKUS

UMKM Tangguh

TIMESINDONESIA, JEMBER – Siapa yang tidak tergoda kenikmatan keripik. Suara gigitan pertama dan sensasi renyahnya membuat seolah tak ingin berhenti untuk terus mengunyah. 

Keripik umumnya diproses dengan mengenyampingkan sisi Kesehatan, terlebih keripik yang diolah dan dimasak dengan cara konvensional. Namun, tidak bagi Musae Chips, yang memilih membagi kenikmatan dengan mengutamakan kesehatan.

"Musae Chips hadir bagi kalian yang tetap ingin menikmati kepingan keripik tanpa khawatir dengan lemak," ujar owner Musae Chips, Fathurrahman. 

Musae Chips 2

Ia menjelaskan bahwa Musae Chips merupakan keripik yang berbahan baku pisang raja dan dimasak secara berbeda dari keripik pisang pada umumnya. 

Lebih lanjut, owner Musae Chips juga membeberkan proses pengolahan pisang utuh yang diubah menjadi kepingan, kemudian dipanggang menggunakan oven. 

"Tidak digoreng dengan minyak. Siapapun tidak perlu khawatir, karena memang rendah lemak. Sensasi kerenyahan dalam setiap gigitan dan rasa pisang akan tetap terjaga. Selain itu juga aman untuk dikonsumsi," lanjut Fathurrahman. 

Beralamat di Jl. Cempaka No.13 Dusun Curahcabe, Desa Gambirono, Kecamatan Bangsalsari, Musae Chips menawarkan berbagai pilihan rasa di setiap kemasan keripik pisang. 

Meski sudah berhasil 'mix and match' dengan rasa susu, cokelat, dan green tea glaze. Kali ini musae chip hadirkan varian rasa Korean spicy.

"Ciri khas dari Musae Chips ini terbuat dari buah pisang yang rasanya sangat kuat. Hal ini menjadikan pisang sulit untuk dicampur dengan buah lain atau dicampur dengan rasa lain sehingga membutuhkan keahlian khusus dan cara tertentu agar dua rasa tetap memiliki intensitas," jelas Fathurahman.

"Tetapi bagi kami ini, itu adalah tantangan untuk ditaklukkan. Kami berani menghadirkan varian rasa Korean Spicy. Dimana rasa pisang yang kuat dipadukan dengan ciri khas olahan kuliner Korea," pungkasnya. 

Musae Chips, Keripik pisang yang dibanderol dengan harga 15 ribu rupiah hingga 17 ribu rupiah per kemasan, mendapat kesempatan untuk unjuk gigi dalam acara Jember Expo yang digagas oleh Bank Indonesia (BI) Cabang Jember. Acara yang bertajuk Gerakan UMKM Beranjak Bangkit (Geber UMKM) diharapkan dapat mendorong penerapan digitalisasi dalam promosi produk UMKM. 

Dalam kegiatan ini, BI memfasilitasi promosi produk UMKM binaan maupun mitra binaan yang telah terkurasi melalui e-catalogue dalam pameran virtual Jember Expo Geber UMKM. 

Musae Chips 3

Selain promosi, BI juga memfasilitasi business matching UMKM secara virtual, yang dalam kegiatan ini mempertemukan antara UMKM dengan pasar modern, eksportir maupun pembeli potensial dari luar negeri yang diharapkan dapat memperluas akses pasar UMKM. 

Tidak hanya itu, Indomaret hadir untuk berkolaborasi dan bersinergi dengan UMKM binaan BI Jember. Melalui Jember Expo, Indomaret melakukan nota kesepakatan (Memorandum of Understanding atau MoU) dengan Musae Chips. 

Perjanjian yang ditandatangani oleh Indomaret dengan Musae Chips merupakan tanda kerjasama pembelian dengan menjual produk UMKM Musae Chips di seluruh gerai Indomaret. Dengan adanya perjanjian ini diharapkan dapat meningkatkan penjualan, selain itu juga mendukung eksistensi UMKM khususnya wilayah Sekarkijang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES