Pendidikan

SMP Pius Cilacap Gelar ANBK, Kepsek: Kami Sudah Biasa Laksanakan Asesmen Nasional Secara Mandiri

Senin, 15 November 2021 - 15:24 | 43.87k
Pelaksanaan ANBK di SMP Pius Cilacap, pesertanya dari SDN Cilacap 02. (FOTO: T Sutasman for TIMES Indonesia)
Pelaksanaan ANBK di SMP Pius Cilacap, pesertanya dari SDN Cilacap 02. (FOTO: T Sutasman for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, CILACAP – Untuk menunjukkan apa yang seharusnya menjadi tujuan utama sekolah, yakni pengembangan kompetensi dan karakter murid, serta gambaran tentang karakteristik esensial sebuah sekolah yang efektif untuk mencapai tujuan utama tersebut, pemerintah mengelar Asesmen Nasional.

Kegiatan tersebut berlangsung di SMP Pius Cilacap, Senin (15/11/2021) hingga Kamis (18/11/2021), di mana SMP Pius ditumpangi tiga sekolah, yaitu SDN Cilacap 02, SDN Cilacap 10, dan SD Kristen Cilacap.

Kepala SMP Pius Cilacap C Budi Setyawan mengatakan, peserta yang ikut dari ketiga sekolah tersebut berjumlah 105 siswa, terbagi dalam lima ruang dan dua sesi.

Menurut Budi, pihaknya siap dari awal karena sudah pernah melaksanakan Asesmen Nasional secara mandiri beberapa bulan lalu, sehingga ketika ditunjuk oleh dinas untuk ditumpangi dalam penyelenggaraan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) ini, dan menyiapkan diri sebaik mungkin.

"Peserta ANBK adalah siswa kelas 5 dan kami mengamati mereka sangat semangat," tutur Budi.

Asesmen Nasional, kata Budi, adalah mengukur dua macam literasi, yaitu Literasi Membaca dan Literasi Matematika (atau Numerasi).

"Keduanya dipilih karena merupakan kemampuan atau kompetensi yang mendasar, dan diperlukan oleh semua murid. Terlepas dari profesi dan cita-citanya di masa depan. Literasi dan numerasi juga merupakan kompetensi yang perlu dikembangkan secara lintas mata pelajaran. Pada hari pertama mereka mengerjakan literasi membaca dan survei karakter, sedang di hari kedua adalah numerasi dan survei lingkungan belajar," imbuh Budi.

Salah satu peserta dari SD Negeri Cilacap 02 Alfe Dwi Mardhani mengatakan, soal-soal yang diujikan dalam Asesmen Nasional Berbasis Komputer ini, sebagian besar mampu dijawabnya. "Soal-soalnya seperti soal-soal simulasi yang diselenggarakan oleh sekolah. Sulitnya adalah tidak terbiasa menggunakan komputer," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES