Tingkatkan Inovasi, SMK Tamansiswa Yogyakarta Gelar Workshop Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Video

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – SMK Tamansiswa Jetis, Yogyakarta terus berupaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) tenaga pengajar. Di antaranya dengan menyelenggarakan Workshop Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Video Bersama, Kamis (11/11/2021). Dalam kegiatan ini SMK Tamansiswa menggandeng BTKP DIY.

"Terima kasih para guru sudah mengikuti workshop ini. Kegiatan ini sangat bermanfaat sekali untuk meningkatkan inovasi para guru. Banyak sekali media pembelajaran yang menarik untuk digunakan dalam pembelajaran salah satunya video. Guru diberikan pembekalan mengenai pembuatan video yang akhirnya guru jadi punya bekal yang bagus. Guru harus dikenalkan dengan banyak media pembelajaran,” kata Pengawas SMK Tamansiswa Jetis, Yogyakarta, Drs Paryoto MT M.Pd.

Paryoto menerangkan, sejak ada pandemi Covid-19 para guru harus bisa menyesuaikan dengan diri. Maksudnya, guru dapat menggunakan teknologi informasi untuk kegiatan pembelajaran. Nah, worskhop ini sangat tepat karena memberikan penjelasan kepada para guru bagaimana membuat media pembelajaran berbasis video untuk kegiatan mengajar secara jarak jauh atau daring.

"Para siswa akan semakin mudah memahami materi yang disampaikan oleh gurunya melalui video," terang Paryoto.

Kristiyani Kepala SMK Tamansiswa Jetis, Yogyakarta mengatakan Workshop Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Video diikuti oleh seluruh guru SMK Tamansiswa Jetis, Yogyakarta. Workshop bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan para guru dalam mengembangkan materi pembelajaran dalam bentuk video.

Selama dua hari yaitu Kamis dan Jumat (11-12/11/2021), peserta workshop dibekali materi berupa pengenalan aplikasi powtoon dan cara penggunaannya serta pengembangan media pembelajaran berbasis cartoon.

“Video pembelajaran sebenarnya banyak sekali di google. Kita bisa saja cari dan menggunakan video tersebut untuk pembelajaran kita. Tapi, saya ingin para guru di sini mampu membuat video dan mengembangkan kreativitasnya melalui video,” terang Kristiyani.

Nantinya, video yang sudah dibuat oleh para pamong akan diunggah di WEB sekolah. Sehingga, para siswa dan masyarakat umum dapat melihat video tersebut. "Kita buktikan bahwa SMK Tamansiswa maju dan dapat menyesuaikan dengan perkembangan teknologi informasi," tambah Kristiyani.

Workshop Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Video menghadirkan nara sumber yaitu Yulian Ady Kristanto S.Pd bersama dengan timnya. Para pemateri memberikan arahan kepada para guru SMK Tamansiswa Yogyakarta. Sehingga, peserta dapat memahami materinya yang disampaikan. Dalam pembuatan materi video ini para guru menggunakan aplikasi powtoon. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement