Otomotif

Pembukaan Kargo Ducati Bikin Geger, MGPA Nilai Sudah Sesuai Prosedur

Kamis, 11 November 2021 - 22:10 | 47.53k
Pembukaan kargo motor balap Ducati (Foto: speedweek)
Pembukaan kargo motor balap Ducati (Foto: speedweek)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Mandalika Grand Prix Association (MGPA) memberikan tanggapan perihal dibukanya kargo logistik tim yang akan bertarung di World Superbike Championship (WSBK) di Sirkuit Mandalika, mereka menilai bahwa hal itu sudah sesuai prosedur.

Sejak Senin (8/11) lalu, kargo logistik tim WSBK sudah mulai datang ke Mandalika melalui Bandara Internasional Lombok dan selanjutnya dibawa ke Paddock Pertamina Mandalika International Street Circuit. Kedatangan kargo tersebut ditangani oleh pihak terkait dalam hal ini Bea Cukai, Freight Forwarder dengan didampingi pihak Dorna Sport dan MGPA.

“Pemeriksaan kargo logistik dilakukan sesuai aturan, telah mendapat ijin dan didampingi pihak Dorna selama proses berlangsung. Keterlibatan pihak Freight Forwarder mendapat izin dari Dorna Sport dan Bea Cukai untuk membuka peti dan memeriksa karena perlu mengambil nomor sasis. Untuk itu, mereka mendapat izin khusus dari Dorna Sport untuk membuka peti untuk memeriksa isi kargo,” ungkap direktur Utama MGPA Ricky Baheramsjah dalam rilis yang diterima oleh TIMES Indonesia, Kamis (11/11/2021) 

Namun demikian, Ricky menyayangkan adanya pihak yang tidak bertanggung jawab telah mendekati motor, mengambil video tanpa ijin, dan mempublikasikan video hingga dijadikan konten youtube. Hal tersebut  hingga memicu pihak Ducati yang dikabarkan marah besar.

“Kami meminta maaf kepada pecinta balap motor tanah air dan internasional atas insiden yang terjadi. Saya pribadi telah mendiskusikan ini dengan Dorna dan meminta maaf dua hari lalu dan mereka dapat mengerti. Saya juga menawarkan untuk berbicara dengan Ducati untuk menjelaskan apa yang terjadi. Sebagai tindak lanjut, kami memastikan adanya pembatasan jumlah orang yang diizinkan masuk dan keluar Pitlane selama proses pemeriksaan,” ungkap Ricky.

“Sudah lebih dari dua dekade, negara kita tidak menggelar event balap motor berkelas internasional. Dengan terpilihnya Pertamina Mandalika International Street Circuit sebagai tuan rumah WSBK 2021 dan MotoGP 2022 merupakan bentuk kepercayaan masyarakat balap motor Internasional khususnya Dorna Sport atas kemampuan kita dalam menggelar event berskala besar. Dan kami pastikan tidak mudah untuk mendapat kepercayaan tersebut. Oleh karena itu, kami mengajak semua pihak agar bersama-sama menjaga nama baik Indonesia dan menjaga kepercayaan yang telah diberikan kepada kita dengan saling menjaga dan mendukung kelancaran event ini,” tutup Ricky.

Sebelumnya memang beredar video dibukanya kargo motor tim balap Ducati secara ilegal, dalam laporan speedweek hal itu dilakukan oleh panitia lokal  World Superbike Championship (WSBK) yang akan menggelar ajang di Sirkuit Mandalika pada 19-21 November 2021. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES