Wapres RI Ingatkan Layanan Publik Institusi Pemerintah Berperilaku Antikorupsi

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Wakil Presiden (Wapres RI) KH Ma’ruf Amin mengimbau pelayan publik di seluruh institusi pemerintahan, baik di pusat dan daerah agar berperilaku antikorupsi dan terbuka terhadap kritik dari masyarakat.

Demikian disampaikan Wapres saat memimpin Rapat tentang Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Pelayanan Publik di Pendopo Odah Etam, Kantor Gubernur Kaltim, Samarondra seperti dikutip dari siaran pers, Selasa (2/11/2021).

Menurut Wapres, integritas yang harus diterapkan pelayan publik tersebut selaras dengan tuntutan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan cepat, transparan dan murah. "Pelayan publik harus bersikap terbuka akan kritik dan aspirasi masyarakat, selain terus berperilaku anti-korupsi," ucapnya.

"Dinamika masyarakat menuntut pelayanan publik yang lebih cepat dan mudah. Penyelenggaraan pelayanan publik ke depan harus semakin sederhana dan kompetitif, seiring penggunaan teknologi yang semakin masif," imbuh Wakil Kepala Negara.

Selain itu, Wapres melanjutkan, perkembangan teknologi juga harus dimanfaatkan dengan baik oleh para pelayan publik, sehingga pelayanan kepada masyarakat semakin efektif, efisien dan responsif.

Wapres juga mengatakan kualitas pelayanan publik menjadi salah satu tolok ukur terkait keberhasilan reformasi birokrasi yang menjadi bagian dari visi dan misi pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma’ruf Amin.

"Kualitas pelayanan publik merupakan salah satu ujung dari keberhasilan reformasi birokrasi dan merupakan wujud dari kepuasan masyarakat. Terwujudnya kualitas pelayanan publik yang lebih baik akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Oleh karena itu, Wapres RI KH Ma'ruf Amin selaku Ketua Komite Pengarah Reformasi Birokrasi Nasional (KPBRN), meminta pemerintah baik pusat maupun daerah untuk menerapkan berbagai inovasi dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement