Reses DPRD Surabaya, 858 PAUD Diusulkan Terima Bantuan Komputer
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Pekan lalu, seluruh jajaran ketua dan anggota DPRD Surabaya menggelar reses atau jaring aspirasi masyarakat di sejumlah titik yang telah ditentukan. Fraksi PDIP Surabaya melalui Khusnul Khotimah Ketua Komisi D menerima keluhan dari para pengelola Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kota Pahlawan.
Satu suara, mereka mengeluhkan belum adanya sarana komputer selama ini untuk PAUD. Selama ini banyak PAUD di Surabaya yang masih melakukan pencatatan administrasi secara manual menggunakan buku.
"Makanya saat reses, banyak yang minta bantuan komputer kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Kami dari Fraksi PDI Perjuangan DPRD Surabaya mendukung agar ada bantuan tersebut," ungkap Khusnul.
Apalagi, ia menilai PAUD memiliki peran vital dalam pembentukan karakter anak sejak dini. Maka dari itu sudah sewajarnya bila Pemkot Surabaya memberikan perhatian khusus pada lembaga pendidikan ini.
Tidak hanya dianggap angin lalu, Khusnul bersama Fraksi PDIP Surabaya langsung memperjuangkan aspirasi para pengurus PAUD itu dalam rapat pembahasan APBD Tahun 2022 bersama Dinas Pendidikan Surabaya, Senin (1/11/2021).
"Bantuan komputer bagi PAUD ini sudah kami bahas dalam Rancangan APBD Surabaya 2022. Mudah-mudahan bantuan komputer tersebut bisa turun tahun depan. Karena ini sangat mereka butuhkan,” tegasnya.
Berdasarkan data Dispendik, jumlah Pos PAUD Terpadu di Surabaya mencapai 858 lembaga. Sementara untuk Taman Penitipan Anak (TPA) terdapat 50 lembaga, Kelompok Bermain (KB) sebanyak 418 lembaga, dan Taman Kanak-kanak (TK) mencapai 1.322 lembaga.
Bagi anak usia 2-6 tahun PAUD memiliki banyak manfaat, di antaranya membentuk semangat belajar sejak dini, melatih kemampuan bersosialisasi, dan membekali kepercayaan diri.
"Mak dari itu Fraksi PDIP DPRD Surabaya memandang penting bantuan komputer untuk mempermudah aktivitas belajar mengajar di PAUD," tutup Khusnul. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |