Politik

Kader PDI Perjuangan Diingatkan Tak Membawa Kontestasi Pilpres 2024 Terlalu Awal

Minggu, 31 Oktober 2021 - 20:57 | 36.56k
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. (FOTO: PDI Perjuangan).
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. (FOTO: PDI Perjuangan).

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan pihaknya lebih memilih berkonsentrasi untuk bersinergi bersama Presiden RI Jokowi khususnya di dalam mendorong program perekonomian rakyat akibat dampak pandemi Covid-19, ketimbang menanggapi isu capres-cawapres 2024.

"PDI Perjuangan mengapresiasi Presiden Jokowi yang langsung turun ke daerah-daerah. Karena itulah sinergi koneksitas dikedepankan. Seluruh tiga pilar Partai wahib bergerak seirama dengan Pemerintah guna membantu rakyat," ujar Hasto menjawab pertanyaan wartawan mengenai capres-cawapres PDI Perjuangan jelang Rakernas, Minggu (31/10/2021).

"Ibu Mega lah (Megawati Soekarnoputri) yang nanti memutuskan. Politik itu ada seni. Nanti ada momentumnya. Capres dan cawapres akan disampaikan pada momentum tepat. Apalagi dari survei, perhatian utama rakyat masih pada masalah perekonomian dan pandemi, bukan capres cawapres," imbuh dia.

Karena itu, Hasto mengingatkan kader PDI Perjuagan agar tidak bertindak mendahului Ketua Umum Megawati, selaku pemegang hak prerogratif dalam menentukan nama-nama Capres-Cawapres yang bakal diusung di Pilres 2024 mendatang. 

"Jadi jangan membawa kontestasi terlalu awal, kasihan Presiden Jokowi. Karena Pak Jokowi sekarang, saat pandemi berhasil dikendalikan, beliau bergerak cepat ke seluruh wilayah Indonesia. Inilah yang direspon PDI Perjuangan," tegas Hasto. 

Ketika ditanya lebih jauh apakah di Rakernas PDI Perjuangan awal Desember ini akan dibahas soal Capres-Cawapres, Hasto kembali menegaskan bahwa hal itu akan ditetapkan oleh Megawati pada waktunya, sesuai dengan mandat kongres partai. 

Yang jelas, di dalam Rakernas itu, partai akan menyiapkan seluruh jajaran agar kepentingan kolektif bangsa dan negara diselesaikan. "Sehingga Tanggung jawab partai kepada lebih dari 270 juta rakyat Indonesia dapat ditunaikan sebaik-baiknya," imbuhnya. 

Dilanjutkan Hasto, Megawati justru memberi perhatian pada bagaimana seluruh jajaran PDI Perjuangan bergerak cepat, memproses hal-hal yang strategis terkait dengan konsolidasi partai. Dan utamanya saat ini adalah bagaimana sinergitas-koneksitas seluruh jajaran partai untuk bergerak bersama pemerintah Jokowi dalam program recovery perekonomian rakyat. 

"Khususnya setelah pandemi dan dalam menghadapi pandemi. Kemudian tentu kami juga mempersiapkan langkah-langkah strategis untuk pemenangan pemilu legislatif dan pemilu presiden 2024," ujar Hasto Kristiyanto.

Yang jelas, Hasto mengatakan bahwa KPU sendiri belum menetapkan jadwal pemilu yang definitif. Sehingga tak ada kepentingan bagi partainya terburu-buru menetapkan capres-cawapres. 

Dan PDI Perjuangan juga berkaca dari pengalaman dimana Jokowi ditetapkan sebagai capres di 2014, sekitar 3 bulan sebelum pemilihan. Yang diutamakan PDI Perjuangan adalah seluruh jajaran partai bergerak melakukan langkah konsolidasi di tengah rakyat. 

"Dan ini kan persoalan pandemi. Kita bantu Presiden Jokowi untuk secepatnya melakukan recovery akibat pandemi, khususnya perekonomian rakyat. Ini yang menjadi concern kita," urai Hasto. 

PDI Perjuangan juga memperhitungkan tanggung jawab presiden ke depan yang tidak ringan. Harus ada kesinambungan pemerintahan berikutnya dengan pemerintahan Presiden Jokowi saat ini dalam menghadapi tantangan dan agar bisa bergerak cepat. 

"Konsolidasi aspek ideologi juga penting agar presiden yang akan datang tidak menghadapi berbagai pertarungan ideologi dan semakin kokoh dalam jalan Pancasila. Itu yang dipersiapkan oleh PDI Perjuangan. Koneksitas pemerintahan Jokowi dan seluruh kader PDI Perjuangan terus kami lakukan," tutup Hasto soal isu capres-cawapres 2024. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES