Truk Pembawa Produk Minyak Bumi Meledak di Yaman 12 Orang Tewas

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sebuah truk kecil yang memuat produk minyak bumi, Sabtu (30/10/2021) malam meledak di dekat pintu masuk Bandara Internasional kota Aden, pelabuhan selatan Yaman, menewaskan sedikitnya 12 warga sipil dan melukai beberapa orang lainnya.

Dilansir Al Jazeera, hingga kini belum jelas apakah insiden itu bagian dari sebuah serangan.

Sumber keamanan mengatakan, ledakan itu sangat kuat  hingga  terdengar di seluruh kota. Jendela-jendela warga sekitar juga pecah.

"Selain dua belas warga sipil tewas ledakan itu juga menyebabkan orang lainnya lagi mengalami luka serius," kata seorang pejabat bandara.

Aden adalah rumah sementara pemerintah Yaman yang diakui secara internasional, yang sebagai bagian dari koalisi yang didukung oleh Arab Saudi telah memerangi kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran selama lebih dari enam tahun.

Namun ketegangan selama bertahun-tahun juga membara di  Aden, antara pemerintah dan kelompok separatis selatan.

Pemerintah dan Dewan Transisi Selatan (STC) adalah sekutu nominal di bawah koalisi pimpinan Arab Saudi.

Awal bulan ini sebuah bom mobil di Aden menargetkan konvoi yang membawa gubernur kota, seorang anggota STC, juga  menewaskan sedikitnya enam orang dan melukai lainnya. Gubernur selamat dalam insiden itu.

Ketidakstabilan di selatan mempersulit upaya perdamaian yang dipimpin PBB untuk mengakhiri perang di Yaman, yang telah menewaskan puluhan ribu orang dan membuat 80 persen populasi membutuhkan bantuan.

PBB menggambarkan situasi di Yaman sebagai bencana kemanusiaan terburuk di dunia.

Hingga kini para pihak masih melakukan penyelidikan meledaknya truk kecil pembawa produk minyak bumi di dekat bandara Internasional Aden, Yaman yang menyebabkan 12 warga sipil tewas itu.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement