Kunjungi YIA, SMKS Dirgantara Putra Bangsa Yogyakarta Diperkenalkan Lingkup Bandara

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – SMKS Dirgantara Putra Bangsa (Dipaba) Sleman, Yogyakarta,  melaksanakan kunjungan ke Yogyakarta International Airport  (YIA), Kulon Progo, DIY, selama tiga hari pada 26-28 Oktober 2021. 
SMK dengan kompetensi keahlian usaha perjalanan wisata dan program unggulan airline staff dan pramugara/i ini berkunjung ke YIA untuk mengenali tentang lingkup bandara.

Dipilihnya YIA sebagai bandara tujuan dikarenakan jaraknya yang tidak terlalu jauh dari sekolah mereka berada, tepatnya di Blunyah Gede, Sinduadi, Mlati, Sleman.

“Kunjungan ke YIA ini dilaksanakan untuk kelas X, khususnya tentang lingkup bandara saja, sebab pelajaran kejuruan tentang kebandarudaraan maupun pelayanannya belum terlalu mendetail seperti ketika mereka kelas XI maupun kelas XII nanti,”  jelas Wakil Kepala Sekolah Bagian Kejuruan Aditya Tito Aji Darmawan MPd saat mendampingi siswa kelas XA di gudang Cargo YIA, Selasa (26/10/2021).

Aditya mengatakan, bagian cargo ini juga merupakan bagian yang penting dalam usaha jasa penerbangan yang wajib diketahui peserta didik di SMKS Dipaba. Walaupun baru pengenalan proses masuk, keluar, dan tempat pengelompokan cargo, harapannya peserta didik sudah memiliki gambaran bagaimana kegiatan basic cargo, mata pelajaran yang akan mereka terima di kelas XI nanti.

Aditya menjelaskan, kunjungan juga dilakukan di wilayah YIA lainnya di antaranya adalah lobby keberangkatan lantai dua bagian barat, check-in area, screening check point area, waiting room area remote gate empat dan lima, apron, service road, stopped area, ARFF area, make up area, baggage claim area, dan terakhir adalah arrival hall area. 

“Jumlah peserta didik yang mengikuti kunjungan sebanyak 120 peserta didik dan 19 guru pendamping. Peserta didik terbagi atas 38 orang dari kelas X dan 82 orang dari kelas XI,” terangnya.

Aditya menambahkan, pada giat kali ini kelas XI baru diikutsertakan dikarenakan tahun lalu Covid-19 masih mewabah. Untuk mengikuti kegiatan ini, peserta didik sudah melakukan vaksinasi Covid-19 minimal dosis pertama atau dengan menggunakan hasil swab satu hari sebelum kunjungan bandara.

“Kunjungan bandara juga bertujuan untuk memberi pengalaman kepada peserta didik untuk bisa mengenal lebih dalam terkait aktivitas di bandar udara. Serta dapat memotivasi untuk bekerja di dunia penerbangan yang nantinya juga sejalan dengan kompetensi keahlian di SMKS Dirgantara Putra Bangsa,” kata Aditya.

Aditya mengungkapkan, peserta didik SMKS Dipaba tampak antusias ketika melakukan kunjungan badara. Tiga pertanyaan tantangan yang diberikan pihak Airport Rescue Fire Fighting (ARFF) Bandara YIA pada hari pertama kunjungan, dilibas habis oleh peserta didik. Di antaranya adalah Aveline arva Beverly, Fahrizal Proklamadika, dan Muhammad Daffa Rizki. 

“Hal tersebut meyakinkan para guru pendamping, bahwa selama kegiatan kunjungan badara, peserta didik memperhatikan penjelasan yang diberikan oleh pihak bandara,” kata Aditya.

Peserta didik yang ditanya terkait dengan kesan dan pesan selama kunjungan bandara menyatakan bangga dan mendapatkan wawasan baru tentang kebandarudaraan.

“Sangat seru kunjungan bandara kemarin, dengan kunjungan tersebut saya mendapatkan banyak pengetahuan baru. Membuat saya lebih bersemangat untuk belajar dunia pariwisata dan tidak mudah menyerah,” kata Alya Anisa Dewi, salah satu peserta didik SMKS Dirgantara Putra Bangsa, Sleman, Yogyakarta, dari Merangin, Jambi, Sumatra ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement