Gaya Hidup

Dukung Ambon Smart City, Kepala BI: Kerjasama Seluas-luasnya

Kamis, 28 Oktober 2021 - 20:32 | 33.94k
Wakil Walikota Ambon yang juga selaku Wakil Ketua TP2DD didampingi Sekretaris Kota Ambon, A.G. Latuheru selaku Ketua Harian TP2DD beserta seluruh anggota TP2DD. (FOTO: Dinas Infokom Kota Ambon
Wakil Walikota Ambon yang juga selaku Wakil Ketua TP2DD didampingi Sekretaris Kota Ambon, A.G. Latuheru selaku Ketua Harian TP2DD beserta seluruh anggota TP2DD. (FOTO: Dinas Infokom Kota Ambon

TIMESINDONESIA, AMBON – Bank Indonesia Maluku (BI Maluku) mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon untuk menjalin kerjasama seluas-luasnya dalam upaya mendukung Ambon sebagai Kota Cerdas (Ambon Smart City).

Hal itu disampaikan Kepala BI Maluku, Noviarsano Manulang dalam rapat Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), Rabu (27/10/2021) di Ruang Rapat Darwin, Balai Kota Ambon.

“Dalam upaya penerapan transaksi digital, Bank Indonesia mendorong Pemerintah Kota Ambon untuk dapat menjalin kerjasama seluas-luasnya, baik dengan pihak perbankan maupun lembaga-lembaga non perbankan dan non keuangan,” kata Kepala BI.

Menurutnya, kerjasama dengan lembaga-lembaga lain yang dimaksud sesungguhnya dapat membantu Pemerintah Kota Ambon dalam upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang lebih efisien dan terjamin aman.

A.G.-Latuheru-2.jpg

“Misalnya seorang wajib pajak yang tengah berada di luar kota, tidak ada alasan baginya untuk tidak melakukan pembayaran pajak. Dia bisa menggunakan aplikasi yang ada seperti tokopedia, atau link aja atau aplikasi lain yang sudah menjalin kerjasama dengan Pemkot Ambon atau BPD atau Bank setempat untuk melakukan pembayaran,” jelasnya.

Terkait kerjasama yang akan dilakukan Pemkot Ambon bersama Bank Mandiri (bekerjasama dengan Link Aja), Kepala BI mengatakan, kerjasama tersebut didukung oleh Bank Indonesia mengingat hal tersebut juga akan sangat membantu Pemerintah dalam rangka mendigitalisasi transaksi keuangan.

“Kerjasama dengan Bank Mandiri dalam upaya mendigitalisasi pembayaran angkutan Kota, kami rasa sangat baik. Intinya adalah tindak lanjut dari kerjasama dimaksud. Karena hal tersebut tentunya membawa dampak yang positif baik bagi pihak Pemerintah, pihak pemilik angkutan maupun masyarakat,” akunya.

Baginya, konsep Smart City Ambon bisa dimulai dari apa yang sudah ada saat ini.

Tidak hanya perbankan tapi juga lembaga-lembaga lain yang sudah ada di Ambon, dapat dimanfaatkan sebagai bagian dari fungsi untuk mencapai tujuan dari smart city.

Wakil Wali Kota Ambon, Syarif Hadler dalam rapat tersebut memberikan apresiasi kepada BI Maluku atas segala dukungan yang diberikan untuk membentuk Kota Ambon Smart City. “Jadi melalui rapat ini, kami dari pihak Pemkot merasa sangat terbantu atas dukungan dari pihak BI. Kita semakin paham, dan ini akan menjadi awal yang baik bagi Pemkot guna mendukung percepatan dan perluasan digitalisasi daerah,” jelas Wawali. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES