Pemerintahan

Apel Siap Siaga Banjir Digelar di Balai Kota Surabaya, Apa Saja yang Disiapkan?

Senin, 25 Oktober 2021 - 21:35 | 33.18k
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengecek kesiapan personel Siap Siaga Bencana Alam 2021 di halaman Balai Kota Surabaya. (FOTO: Humas Pemkot Surabaya for TIMES Indonesia)
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengecek kesiapan personel Siap Siaga Bencana Alam 2021 di halaman Balai Kota Surabaya. (FOTO: Humas Pemkot Surabaya for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Jelang memasuki musim penghujan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar apel siap siaga bencana alam 2021 di halaman Balai Kota pada Senin (25/10/2021). Apel dipimpin langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan dihadiri seluruh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Surabaya.

Perwakilan personel dari jajaran TNI/Polri, BPB Linmas Kota Surabaya, Satpol PP Kota Surabaya, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, hingga Kejaksaan Negeri Tanjung Perak Surabaya juga hadir.

Tidak hanya memastikan kesiapan personel, sejumlah sarana dan prasarana (sarpas) untuk kesiapan mengatasi bencana juga dipamerkan di halaman Balai Kota Surabaya.

Hal tersebut dianggap penting lantaran bencana dapat datang tiba-tiba dan tidak terduga. Oleh karena itu, dirinya akan selalu berkomunikasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk mengantisipasi datangnya bencana alam.

Eri-Cahyadi-4.jpg

“Menurut BMKG, terjadinya bencana masih bisa diamati dan dirasakan tanda-tandanya. Ada juga bencana yang tidak bisa diprediksi, seperti hujan dan musim yang berubah-ubah. Maka dari itu Pemkot Surabaya dan seluruh jajaran Forkopimda Surabaya melakukan kesiapsiagaan,” paparnya.

Lebih dari itu, pihaknya juga memastikan beberapa pencegahan sudah dilaksanakan seperti perantingan pohon, membersihkan saluran air, dan memastikan pintu air bekerja dengan baik.

Sejumlah titik rawan yang perlu diwaspadai antara lain kawasan pesisir pantai Kenjeran dan Kali Lamong. Pemkot Surabaya akan memperkuat antisipasi dengan membangun tanggul dan menggelar penyisiran pantai guna mencari titik mana saja yang berpotensi terjadi gelombang besar.

“Bila sudah diketahui maka kita fokuskan pada titik yang rawan bencana,” ucapnya memastikan.

Layanan Aduan Masyarakat

Dalam kesempatan ini, Eri juga mengimbau  kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga lingkungan sekitarnya, memperkuat ibadah, dan memperbanyak berdoa. Apabila terjadi gangguan atau bencana di Kota Pahlawan, dapat segera menghubungi layanan aduan 112.

“Saya berharap dengan adanya Call Center 112 bila ada bencana bisa segera ditangani, kemudian ayo kita jaga lingkungan masing-masing jangan sampai saluran itu buntu. Kalau bisa kita dikerjakan dengan gotong royong," ujarnya.

"Seperti halnya saat ini, pandemi Covid-19 sudah mulai melandai, karena itu semua berkat kerja keras dan doa bersama Forkopimda serta masyarakat Kota Surabaya,” tambahnya pada apel siap siaga bencana alam. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES