Genjot Vaksinasi Covid 19, Terjunkan Vaksinator ‘Aleng-leng’

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Puskesmas Tongas, Kabupaten Probolinggo menerjunkan tim vaksinator 'aleng-leng' untuk menggenjot cakupan vaksinasi Covid 19. Kata 'aleng-leng' merupakan Bahasa Madura yang bermakna berkeliling dalam Bahasa Indonesia.

Sesuai namanya, tim vaksinator 'aleng-leng' blusukan hingga pelosok desa dan membuka layanan vaksin sampai ke tingkat RT/RW dan dusun, memberi pendampingan dan konseling.

"Sebelumnya kami petakan dahulu, lokasi mana saja yang warganya belum divaksin. Itulah yang kami datangi. Prinsipnya semakin dekat layanan vaksin, semakin mudah, semakin diminati dan dimanfaatkan oleh masyarakat itu sendiri,” kata Kepala Puskesmas Tongas, Kurnia Ramadhani.

Tak hanya itu, Puskesmas juga melibatkan tokoh masyarakat setempat. Seperti kyai, ustadz, ulama dan lainnya. "Guna meyakinkan, jika vaksin ini aman dan tidak seperti yang mereka pikirkan,” ujar wanita berhijab ini.

Hal itu dilakukan karena belum semua masyarakat mau menerima vaksinasi. “Ada saja masyarakat yang tidak percaya vaksin, walau sudah kami datangi," tambah perempuan yang biasa disapa Nia ini.

Kini, capaian vaksin dosis pertama untuk wilayah Puskesmas Tongas, mencapai 57 persen lebih. Sementara untuk vaksinasi dosis kedua masih sekitar 26 persen.

Nia bercerita, semula warga di wilayah Puskesmas Tongas merasa enggan untuk vaksin. Jika tidak ada kepentingan dan urusan yang membutuhkan vaksin, warga tidak vaksin.

“Tidak sedikit masyarakat yang enggan ke tempat vaksin bila dirasa jauh. Apalagi bagi mereka yang masih terbatas pengetahuan dan motivasinya terhadap vaksinasi covid 19," terangnya.

Selain itu, masyarakat juga enggan meninggalkan rumah, masakan, hewan ternak, sawah dan lainnya apabila harus pergi jauh ke balai desa atau rumah kepala dusun.

Berbekal permasalahan itu, nakes di Puskesmas Tongas putar otak. Maka muncullah ide untuk membentuk tim khusus. Yakni vaksinator ‘Aleng-leng’.

“Pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh pun, kami lakukan. Sebelum memberikan vaksin pada masyarakat,” tandasnya.

Selain menyasar langsung ke rumah warga di tingkat RT, tim vaksinator Aleng-leng Puskesmas Tongas juga menyasar pertigaan jalan, depan poskamling, pasar, maupun di tepi sawah.

Di Kabupaten Probolinggo, sasaran vaksinasi Covid 19 sebanyak 890.667 orang, berdasarkan Data Dinas Kesehatan (Dinkes).

Hingga Senin pekan lalu, sebanyak 439.549 warga (49,4 persen) dosis pertama telah disuntikkan. Sementara untuk dosis kedua baru 211.697 (23,8 persen). Hingga kini, vaksinasi Covid 19 terus dikebut untuk mengejar herd immunity. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement