Pemerintahan

Diskusi dengan Partai Komunis China, Gus Muhaimin Dorong Kerjasama RI-China Ditingkatkan

Senin, 25 Oktober 2021 - 16:56 | 35.51k
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin saat berdiskusi dengan Prtai Komunis China secara virtual. (FOTO: Fraksi PKB).
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin saat berdiskusi dengan Prtai Komunis China secara virtual. (FOTO: Fraksi PKB).

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) berdiskusi secara virtual dengan Partai Komunis China (PKC). Dalam kesempatan itu, ia mendorong agar kerjasama RI-China yang sudah terjalin baik selama ini terus dijaga, bahkan ditingkatkan lagi.

"Saya sangat mengapresiasi kerjasama yang baik dan terus berjalan antara Pemerintah RI  dengan pemerintah China, khususnya bidang ekonomi. Baik sebagai Wakil Ketua DPR RI maupun sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)," ucap Gus Muhaimin, Senin (25/10/2021).

"Saya berharap kerjasama baik ini bisa diperluas dalam bidang-bidang lain, seperti kebudayaan, pendidikan, sains dan alih teknologi, inovasi dan teknologi pertanian, penguatan demokrasi dan HAM,  termasuk perlindungan kelompok minoritas dan perempuan," imbuh dia.

Ikut mendampingi Gus Muhaimin dalam pertemuan tersebut Ketua Komisi VI DPR Faisol Reza, Wakil Ketua Komisi IV Anggia Ermarini, dan Anggota Komisi IV Luluk Nur Hamidah. Sementara dari pihak Partai Komunis China pertemuan diikuti Wang Chen, Sun Jian Guo, dan Hu Xiaoli. 

Dalam pertemuan tersebut, Gus Muhaimin juga menyampaikan selamat ulang tahun ke-100 Partai Komunis China. Sebelumnya, ucapan selamat juga sudah disampaikan Gus Muhaimin melalui surat. ”l"Mudah-mudahan Partai Komunis China terus mampu membawa perubahan yang yang lebih baik," harapnya.

Gus Muhaimin yang juga Ketua Umum PKB percaya bahwa antara Indonesia dan China sama-sama punya komitmen untuk terus berkontribusi bagi perdamaian dunia, terutama secara bersama-sama mengatasi krisis kemanusiaan di berbagai belahan dunia khususnya di masa pandemi ini.

"Kami juga berharap partai Komunis China senantiasa menjadi sahabat yang baik bagi peran- peran internasional yang dijalankan baik oleh RI ataupun Tiongkok," tuturnya. 

Melalui forum bilateral ini, Gus Muhaimin juga berharap Pemerintah China untuk dapat membantu program-program peningkatan SDM pesantren, khususnya bidang pendidikan, sains dan teknologi. 

Dalam bidang kepemudaan, Gus Muhaimin juga berharap ke depan ada kerjasama dalam bentuk pertukaran pemuda, pemimpin/tokoh perempuan dan juga tokoh agama/komunitas. "Hal ini penting untuk membangun masa depan dunia yang toleran serta  dilandasi nilai-nilai kemanusiaan," urainya.

Dikatakan Gus Muhaimin, di tengah pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya pulih, kerjasama ekonomi antara RI dan China selain tentu yang bersifat investasi, tetapi juga harus berorientasi pada pemasaran roduk-produk hasil pertanian, perikanan, serta UMKM Indonesia ke pasar China. 

"Dalam konteks itu, yang tak kalah penting bahwa dalam kerjasama bilateral ini kita berharap mampu membantu perjuangan Indonesia melawan terhadap penangkapan ikan illegal, tidak dilaporkan dan tidak diatur atau yang sering disebut  IUU Fishing," urainya.

Hal lain yang jugamenjadi perhatian dunia saat ini, kata Gus Muhaimin, pemerintah Indonesia berharap dukungan dari pemerintahan China terkait konservasi dan perubahan iklim di Indonesia. ”Itulah beberapa hal penting yang saya kira perlu terus dibangun dan diwujudkan dalam kerjasama antara pemerintah RI-China saat ini dan di masa depan,” harapnya.

Sementara itu, Anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis China Wang Chen menyampaikan terima kasih atas atensi Gus Muhaimin yang menyampaikan selamat kepada Presiden China Xi Jinping atas 100 tahun usia Partai Komunis China. ”Dalam kesempatan ini kami menyampaikan aspresiasi dan terima kasih kepada yang mulia Pak Muhaimin,” katanya.

Dalam menghadapi pandemi yang datang secara tiba-tiba ini, kata Wang Chen, China dan Indonesia akan terus bahu membahu. Bahkan, Presiden Joko Widodo dan Xi Jinping sudah mencapai konsesus penting terkait penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi serta hubungan bilateral kedua negara. 

"Tiongkok menganggap Indonesia adalah mitra dan sahabat yang baik, dan memiliki cara pandang strategis dan kedepan. Kami ingin bersama DPR RI, mengimplementasikan hubungan menuju ke arah senasib ke sepenanggungan untuk menyejahterakan kedua negara, serta mewujudkan kesetabilan dan perkembangan regional," ucap dia. 

Anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis China ini juga menyambut baik keinginan Indonesia yang disampaikan Wakil Ketua DPR RI Gus Muhaimin agar peningkatan kerjasama RI-China tidak hanya di bidang ekonomi dan perdagangan, namun juga di bidang-bidang lainnya seperti kerjsama sains dan teknologi, kepemudaan, serta perubahan iklim dan lainnya. 
(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES