TIMES Indonesia Dukung Bangkitnya Pelaku UMKM di Kota Tasikmalaya

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Puluhan pelaku UMKM Kota Tasikmalaya menggelar Family Gathering yang bertajuk Bangkitnya UMKM di Era Pandemi. Family gathering ini diinisiasi oleh para pelaku UMKM binaan Dinas KUMKM dan Perindag Kota Tasikmalaya bekerjasama dengan TIMES Indonesia dan Tasik Digital Native (TDN) Tasikmalaya.

Family Gathering ini dikemas dengan kegiatan diskusi, Outbond dan Arung Jeram yang bertujuan untuk membangkitkan motivasi geliat pelaku UMKM agar bisa bangkit dari Pandemi Covid-19 yang berdampak luas pada sektor perekonomian Indonesia, termasuk para pelaku UMKM yang ada di Kota Tasikmalaya,.

Wali Kota Tasikmalaya yang diwakili oleh Kepala Dinas KUMKM dan Perindag Kota Tasikmalaya HM Firmasnsyah dalam sambutannya mengungkapkan pelaku UMKM di Kota Taikmalaya harus mampu bangkit dengan melakukan inovasi penjualan dan harus mampu beradaptasi dengan kebiasaan baru selama pandemi Covid-19 serta harus melakukan inovasi sehingga dapat bertahan dalam persaingan penjualan seperti saat ini.

Seorang pelaku UMKM Kota Tasikmalaya warga Purbaratu antusias berdiskusi saat menanggapi paparan dari General Manager TIMES Indonesia Priangan Timur, Azarya Zoedhya Putra dalam Family Gathering UMKM Kota Tasikmalaya di Objek Wisata Jontor, Kedungwaru, Leuwiliang, Kawalu Kota Tasikmalaya, Sabtu (23/10/21) siang. (Foto: Harniwan Obech/ TIMES Indonesia)

“UMKM harus miliki inovasi dan terobosan baru agar UMKM di Kota Tasikmalaya bisa bangkit dan terus tumbuh sehingga mampu meningkatkan roda perekonomian masyarakat Kota Tasikmalaya dan dapat berperan serta dalam pembangunan di Kota Tasikmalaya,” ungkapnya.

Dalam sambutannya HM Firmasyah mewakili Wali Kota Tasikmalaya mengucapkan terima kasih dan apresisasi atas dukungan dan kehadiran TIMES Indonesia pada pelaksanaan gathering ini, dan berharap dengan adanya acara ini mampu memberikan kontribusi positif bagi perkembangan UMKM.

”Terima kasih TIMES Indonesia sudah mendukung pada kegiatan gathering ini, saya berharap CSR berupa branding pemberitaan yang diberikan TIMES Indonsia dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, saya yakin ini akan berdampak posisitif  bagi para pelaku UMKM apalagi TIMES Indonesia memiliki jejaring yang sangat luas sekali di Indonesia bahkan jaringannya sampai keluar negeri,” tandasnya.

Foto Bersama pelaku UMKM Kota Tasikmalaya dalam Family Gathering UMKM Kota Tasikmalaya di Objek Wisata Jontor, Kedungwaru, Leuwiliang, Kawalu Kota Tasikmalaya, Sabtu (23/10/21) siang. (Foto: Harniwan Obech/ TIMES Indonesia)

Dalam paparannya diskusi General Manager TIMES Indonesia Priangan Timur, Azarya Zoedhya Putra yang akrab disapa Azuy mengungkapkan Saat ini promosi di media digital, menjadi salah satu tren yang banyak dipilih karena media ini banyak diakses publik, mulai dari sisi usia publik yang mengakses, serta jenis platform media yang dipilih, hingga segmen pembacanya. Data segmen sangatlah penting untuk menakar efektivitas promosi yang dilakukan. 

“Masyarakat saat ini mayoritas sudah mengakses digital. Maka pelaku UMKM juga harus mengikuti tren digital sebagai sarana jualan. Salah satu kunci sukses membuat branding adalah konsistensi membuat promosi. Pelaku UMKM harus rajin promosi di media digital agar publik kenal dan akhirnya mau beli,” paparnya.

Azuy menambahkan CSR TIMES Indonesia yang diberikan kepada Pemerintah Kota untuk para pelaku UMKM berupa slot berita gratis dapat dipergunakan secara maksimal serta berharap dapat mendongkrak pemulihan ekonomi masyarakat khususnya para pelaku UMKM di Kota Tasikmalaya.

“Ini kesempatan bagi para pelaku UMKM Kota Tasikmalaya untuk branding perusahaan, saya berharap para pelaku UMKM menulis profile usahanya untuk selanjutnya dibantu diekpose oleh TIMES Indonesia,” pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement