Peristiwa Nasional

Tutup STQH Nasional 2021, Wamenag RI: Bumikan Ajaran Ilahi dan Jalin Ukhuwah Islamiyah

Sabtu, 23 Oktober 2021 - 07:48 | 37.48k
Wamenag RI saat memberikan sambutan pada penutupan STQH Tingkat Nasional XXVI Tahun 2021. (Foto: Dok. Kemenag/Romadaniel)
Wamenag RI saat memberikan sambutan pada penutupan STQH Tingkat Nasional XXVI Tahun 2021. (Foto: Dok. Kemenag/Romadaniel)

TIMESINDONESIA, SOFIFI – Wakil Menteri Agama RI (Wamenag RI) Zainut Tauhid Sa’adi menutup gelaran Seleksi Tilawatil Qur'an dan Hadis atau STQH Nasional XXVI Tahun 2021. Seremoni penutupan digelar secara hybrid dan dipusatkan di Halaman Masjid Raya Shaful Khairat, Kota Sofifi, Maluku Utara (Malut), Jumat (22/10/21) malam. 

Dalam sambutannya, Wamenag mengingatkan bahwa tujuan mengikuti musabaqah bukan hanya sekedar untuk menjadi juara, melainkan ada tujuan yang lebih mulia dan hakiki. Yakni, untuk membumikan ajaran Ilahi, memperkuat syiar Islam dan menjalin ukhuwah Islamiyah.

penutupan STQH Nasional 2021 2Penutupan berlangsung di Halaman Masjid Raya Shaful Khairat, Kota Sofifi, Maluku Utara. (Foto: Dok. Kemenag/Romadaniel)

"Setiap pembacaan Al-Quran pada dasarnya merupakan ikhtiar untuk menyingkap haqiqat Ilahiyah yang Maha Agung," ujar Zainut dikutip dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (23/10/2021).

Karenanya, ia mengajak masyarakat membumikan Al-Quran yang diwujudkan dengan menebarkan kebaikan dan kebenaran.

"Sejalan dengan ajaran Al-Qur'an, umat Islam bertanggungjawab menebar kebaikan dan kebenaran di mana pun, kapan pun, kepada siapa pun. Tebarlah kebaikan sebanyak-banyaknya agar permasalahan yang dihadapi mendapatkan solusi," ungkap Wamenag.

STQH, lanjut Wamenag, juga menjadi momentum untuk meningkatkan semangat dan gairah umat Islam dalam membaca, memahami, dan mengamalkan Al-Qur'an sebagai sumber kebenaran yang mutlak.

penutupan STQH Nasional 2021 3Wamenag saat memberikan hadiah kepada para pemenang STQH Nasional XXVI tahun 2021. (Foto: Dok. Kemenag/Romadaniel)

"Saya berharap pendidikan Al-Qur'an lebih intensif di daerah sehingga tidak ada lagi anak muslim yang tidak bisa membaca Al-Qur'an. Peserta STQH mesti menjadi pelopor dan teladan kebaikan di masyarakat," tandas Wamenag.

Bersama Wamenag RI Zainut Tauhid Sa'adi turut hadir dalam penutupan STQH Nasional XXVI, Gubernur Malut KH. Abdul Gani Kasuba, Wagub Malut, Al Yasin Ali, Sekda Malut, Syamsuddin Abdul Kadir, dan Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES