Pemkab Majalengka Beri Jaminan Kesehatan Buat Kiai dan Santri

TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Sebagai bentuk penghormatan atas perjuangan para santri dalam mempertahankan Kemerdekaan RI, ada beberapa program kebijakan Pemerintah Kabupaten Majalengka (Pemkab Majalengka) Jawa Barat.

Beberapa program kebijakan tersebut, yaitu filosofi mari jaga kyai dan santri yang mengindikasikan bahwa Pemkab Majalengka serius memiliki konsep bagaimana menjaga kyai dan santri.

Oleh karena itu, kata dia, bahwa bupati beserta wakil bupati dan sekda telah mengambil kebijakan yang pertama untuk membebaskan segala kebutuhan para kiai dan santri dalam mendapatkan fasilitas kesehatan.

"Nantinya akan kita berikan kartu sehat bagi para kiai dan juga ulama, kartu tersebut bermaksud untuk memudahkan dalam berobat apabila sakit," ungkap Karna Sobahi saat menggelar peringatan Hari Santri Nasional, Tahun 2021, Jumat (22/10/2021)

Selain itu, program yang kedua Pemda Majalengka beserta DPRD Majalengka, saat ini tengah menyusun Perda pesantren. Perda tersebut, nantinya akan memberikan jaminan legalitas kepada gerakan dan aktivitas santri yang berisikan inovasi, motivasi dan kreativitas santri dalam lingkup pergerakan di pesantren.

"Dengan hadirnya Perda Pesantren ini, dimaksudkan juga agar bagaimana pesantren terlindungi dari segi fasilitasnya," katanya..

Ia juga beharap dengan Perda pesantren tersebut, akan memberikan jaminan legalitas bagi pimpinan kepala daerah untuk memberikan kemudahan dalam hal bantuan fasilitas kepada pesantren yang ada di Kabupaten Majalengka.

"Apakah nantinya bantuan berbentuk hibah dari APBD ataukah berbentuk bantuan fasilitas lainnya, semoga Perda pesantren ini segera ditetapkan, karena di tahun 2022 harus sudah mulai action. Dua gagasan ini tentunya dalam rangka mewujudkan Majalengka Raharja," jelas orang nomor satu di Pemkab Majalengka ini (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement