Peristiwa Daerah

Pendongeng Anak dari Pangandaran Menggiatkan Kisah Nabi Muhammad

Jumat, 22 Oktober 2021 - 08:22 | 30.61k
Muhammad Mansur sedang berkisah dihadapan peserta didik (FOTO: Mansur)
Muhammad Mansur sedang berkisah dihadapan peserta didik (FOTO: Mansur)

TIMESINDONESIA, PANGANDARANPendongeng anak dari Pangandaran, Jawa Barat mulai menggiatkan kisah Nabi Muhamad kepada peserta didik. Gagasan tersebut dipelopori oleh Muhammad Mansur atau Kak Mansur salah satu pendongeng anak asal Kabupaten Pangandaran.

"Momentum Maulid Nabi tahun ini mulai kami galakan berkisah tentang Rasululah," kata Kak Mansur, Jumat (22/10/2021).

Kak Mansur menambahkan, dirinya baru saja selesai mengkisahkan sosok Rasulullah di Kelompok Bermain (Kober) Al-Barokah di Kecamatan Pangandaran. Kisah Rasulullah sengaja dijadikan materi dalam rangka mengenalkan dan mengajak anak mencintainya Nabi Muhammad SAW.

Kak Mansur mengatakan, anak-anak sangat fokus dan antusias menyimak cerita yang disampaikan dari awal hingga akhir. "Anak biasanya mengidolakan tokoh yang pernah mereka tonton, seorang superhero, seorang aktor atau aktris, seorang tokoh kartun," jelasnya.

Apalagi jaman sekarang siaran di televisi dan media sosial mudah diakses sehingga anak lebih mengenal Ultraman, Power Ranger, Sinchan, Doraemon, Spiderman, Batman dan Kera Sakti.

"Anak jarang sekali mendengar kisah Rasulullah dan kami khawatir jika anak tidak mengetahui kisah Rasulullah," terang Kak Mansur.

Alasannya Rasulullah Muhammad tidak masuk dalam deratan idola mereka, lantaran kisahnya jarang mereka tonton. Salah satu cara untuk mengenalkan Rasulullah adalah dengan metode berkisah atau bercerita.

"Banyak manfaat berkisah atau bercerita untuk anak-anak diantaranya, melatih fokus dan imaginasi anak," tuturnya.

Strategi dalam menyampaikan cerita adalah harus bisa membuat anak merasa tidak digurui. Untuk itu, pendongeng dituntut mengembangkan ketrampilan berbahasa dengan cara mengembangkan sosial dan emosional anak. "Dan pastinya jika cerita disampaikan dengan menarik dan interaktif bisa menghibur anak-anak," sambungnya. Metode ini hanya salah satu langkah kecil yang bisa dilakukan dalam rangka mengenalkan sosok Nabi Muhammad. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES