Pemerintahan
Tak Temui Aksi Demo, Ternyata Plt Bupati Probolinggo Diperiksa KPK RI di Jakarta
Senin, 18 Oktober 2021 - 20:27 | 66.39k
TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Plt Bupati Probolinggo, Jatim, Timbul Prihanjoko tak menemui massa Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia atau APDESI Kabupaten Probolinggo, saat menggelar aksi demo di depan kantor Bupati setempat, Senin (18/10/2021).
Asisten I Pemkab Probolinggo, Heri Sulistyanto, saat menemui para pendemo mengatakan, Plt Bupati Probolinggo ke Jakarta untuk mengurus atau menindaklanjuti soal Pilkades serentak di Kabupaten Probolinggo.
Plt Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko saat berada di Jakarta. (foto: Humas Pemkab Probolinggo)
"Bapak Plt Bupati saat ini sedang tidak ada di kantor. Beliau sedang berada di Jakarta, mengurus surat pelaksanaan Pilkades serentak ini," kata Heri, kepada seluruh pendemo.
"Saya ada bukti fotonya pak Plt Bupati, kalau beliau di Jakarta. Jadi saya yang mewakili pak Timbul," teriak Heri, di atas mobil pendemo yang dibuat orasi.
Akun instagram humas_kab_prob menyebutkan, Plt Bupati Probolinggo ke Jakarta dalam rangka mengawal turunnya surat izin dari Kemendagri untuk membahas Perda, menandatangani Perda dan Perbup. Unggahan dilengkapi dengan beberapa foto.
Kabag Hukum Setda Kabupaten Probolinggo, Priyo Siswoyo yang mendampingi Plt Bupati ke Jakarta, membenarkan agenda tersebut. "Sudah ada di IG nya humas kab," tulisanya melalui pesan WhatsAp.
Di sisi lain pada hari yang sama, KPK RI menjadwalkan pemeriksaan terhadap 8 orang saksi di Polresta Probolinggo. Salah satunya Plt Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko.
Berdasarkan keterangan tertulis Jubir KPK Ali Fikri, pemeriksaan terkait OTT Bupati Probolinggo non-aktif Puput Tantriana Sari dan suaminya Hasan Aminuddin mantan anggota DPR RI, yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka Gratifikasi dan TPPU.
Sebelumnya, ribuan massa dari dari seluruh pelosok desa di Kabupaten Probooinggo, Jawa Timur, yang dikomandoi APDESI Kabupaten setempat menggelar aksi demonstrasi depan kantor Bupati setempat. Mereka menuntut jalannya Pilkades segera digelar.
APDESI yang meliputi seluruh eks Kades dan Kades aktif di Kabupaten Probolinggo ini membawa ribuan massa menyuarakan hak-hak rakyat tentang pagelaran Pilkades di 253 desa yang beberapa kali selalu diundur pelaksanaannya.
Massa aksi demo yang berjumlah 3.000 orang ini datang dari arah timur dan barat jalur pantura Probolinggo-Situbondo. Mereka menuntut agar pelaksanaan Pilkades digelar Februari 2022 mendatang. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Faizal R Arief |
| Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |
