Peristiwa Daerah

Cerita Bahar, Lulusan ITS Asal Gresik yang Ciptakan Alat Penghemat BBM

Senin, 18 Oktober 2021 - 15:23 | 50.64k
Bahar saat memperlihatkan alat penghemat hasil inovasinya (Foto: Akmal/TIMES Indonesia)
Bahar saat memperlihatkan alat penghemat hasil inovasinya (Foto: Akmal/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, GRESIK – Hebat. Pria asal Kabupaten Gresik yang merupakan lulusan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bernama Bahar Rozikin ini patut diacungi jempol. Betapa tidak, warga Desa Sekarkurung Kecamatan Kebomas ini berhasil menciptakan alat penghemat BBM. 

Alat buatan Bahar ini diklaim bisa mengehmat BBM hingga 30 persen. Awalnya, dia mencoba dengan berbagai eksperimen. Pernah gagal, namun kini berhasil menciptakan alat untuk kendaraan roda empat, yang ia beri nama Generator HHO type Amphibi.

"Juga dilengkapi dengan panel surya, sehingga bisa menyimpan daya penghematan lebih pada saat kendaraan menempuh perjalanan," katanya, Senin (18/10/2021).

Bahar mengatakan, sudah pernah menguji alat yang diciptakan tersebut pada mobil Daihatsu Taft miliknya. Di mana kendaraan dilakukan uji sepanjang 323 kilometer. Saat uji coba, dia hanya menghabiskan sebanyak 14,56 liter solar dengan estimasi pengeluaran senilai Rp75 ribu.

Bahar bBahar saat memberikan keterangan pers ke media (Foto: Akmal/TIMES Indonesia).

"Kalau tidak pakai alat penghemat BBM ini, untuk beli solar ya bisa sampai Rp172 ribu pada jarak tempuh yang sama," terangnya.

Pada dasarnya, jelas Bahar, Generator HHO type Amphibi yang diciptakan olehnya sudah mampu menghemat BBM hingga 30 persen. Namun jika ditambah dengan panel surya, maka penghematan BBM diklaim bisa sampai mencapai 60 persen.

"Hanya saja, alat ini dirancang khusus untuk mobil konvensional dengan bahan bakar solar maupun bensin," tambah dia

Atas inovasinya ini, Bahar mendapatkan penghargaan dari Pemprov Jatim 'Anugerah Inotek Award', sebagai pelopor inovasi bidang non ekonomi.

Dengan menciptakan alat generator hidrogen plus sel surya sebagai penghemat BBM teknologi terbaru dan pertama di Indonesia. Kelebihannya, sistem nikel anti air, sistem hidrogen mengikuti aturan mesin, dan bisa dikombinasikan dengan sel surya.

"Kami mempersilahkan kepada siapa saja yang penasaran dengan Generator HHO type Amphibi untuk mencoba dan membuktikan sendiri kinerja alat tersebut dalam menghemat BBM bagi mobil konvensional," tutup lulusan ITS asal Kabupaten Gresik itu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES