Jumlah BOR di Kabupaten Indramayu Sudah Nol Persen

TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – Kasus Covid-19 di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat menunjukkan angka penurunan. Hal tersebut dibuktikan dengan jumlah Bed Occupancy Rate (BOR) di Indramayu mencapai nol persen per 17 Oktober 2021. Ini berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kabupaten Indramayu.

Dengan kata lain, dari 8 rumah sakit di Kabupaten Indramayu yang dijadikan sebagai rujukan bagi para pasien Covid-19, yakni RSUD MA Sentot, RS Pertamina Balongan, RSUD Indramayu, RS Bhayangkara, RS Mitra Plumbon IM, RS Mursid Ibnu S, RS MM, dan RS Sentra Medika, sudah tidak ada lagi pasien positif Covid-19 yang dirawat.

Berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kabupaten Indramayu dan Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu per tanggal 17 Oktober 2021, jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu yang masih dalam perawatan, hanya tersisa 17 orang. Para pasien tersebut tentunya melakukan perawatan secara mandiri, bukan di rumah sakit.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, untuk per tanggal 17 Oktober 2021, total jumlah pasien yang terkonfirmasi di Kabupaten Indramayu mencapai 17.144 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 17 orang yang masih dalam perawatan, 16.359 orang yang sembuh, dan 768 orang meninggal dunia.

"Yang masih dalam perawatan tinggal 17 orang saja," jelasnya, Senin (18/10/2021).

Deden pun mengingatkan kepada masyarakat, agar tetap berhati-hati dan waspada, karena Pandemi Covid-19 belum berakhir. Satgas Covid-19 juga mengimbau agar masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

"Selalu patuhi protokol kesehatan dengan melakukan 6M, yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, mendapatkan vaksinasi, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan," ungkapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement