TIMESINDONESIA, PONOROGO – Penyakit jantung dan pembuluh darah merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Hal tersebut diungkapkan dr. Mirza Failasafi Sp,Jp - FIHA spesialis jantung di RSUD Dr Harjono S Ponorogo.
Menurutnya setiap tahun semakin banyak pasien meninggal karena penyakit jantung dan pembuluh darah jika dibandingkan dengan penyakit lainnya.
"Kami sebagai anggota profesi Perhimpunan Specialis Kardiovaksuler Indonesia mengajak semua lapisan masyarakat untuk mencintai jantung kita dengan cara melakukan senam jantung, " ungkapnya.
Data WHO tahun 2012 menunjukkan 17,5 juta orang di dunia meninggal akibat penyakit Kardiovaskuler atau 31 persen dari 56,5 juta kematian di seluruh dunia. Dari kematian 17,5 juta tersebut diperkirakan 7,2 juta meninggal akibat penyakit jatung Coroner.
Maka dari itu pentingnya kita mengenali gejala, deteksi dini penyakit jantung koroner serta upaya preventif guna menurunkan angka kematian akibat penyakit jantung koroner.
"Untuk menekan angka kematian pada pasien akibat penyakit jantung dan pembuluh darah, kami para dokter di Rsud Dr. Harjono S Ponorogo ini membuat komunitas peduli terhadap kesehatan jantung dan pembuluh darah dengan nama 'Club Jantung Sehat'. Nantinya bisa sebagai wadah penderita jantung para lansia, " tambahnya
Hal senada juga disampaikan dr Ana Budiarti, Sp.JP, FIHA pada peringatan Hari Jantung Sedunia 2021 di Rsud Dr. Harjono S Ponorogo bahwa mengedukasi penanganan pertama pada pasien penyakit jantung dan pembuluh darah sangatlah penting terutama pada masyarakat usia lebih dari 50 tahun.
dr. Anna Budiarti, Sp.JP, FIHA
"Saat memperingati hari jantung sedunia 2021 kami melakukan pelatihan BHD awam dan senam jantung sehat pada lansia," katanya.
Sementara dr Made Jeren SpTHT direktur Rsud Dr. Harjono S Ponorogo berharap masyarakat Ponorogo dan sekitarnya untuk tidak takut meminta bantuan kepada petugas kesehatan Rsud Dr.Harjono S Ponorogo bila ada keluhan tentang jantung dan pembuluh darah. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Ronny Wicaksono |
| Publisher | : Rizal Dani |
