Peristiwa Daerah

Bulan Terakhir Tahun Anggaran 2021, Komisi D DPRD Jatim Fokus Kawal Pengerjaan Proyek Pembangunan

Jumat, 15 Oktober 2021 - 23:30 | 30.32k
Ilustrasi proyek pembangunan. (Foto: dok. TIMES Indonesia)
Ilustrasi proyek pembangunan. (Foto: dok. TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYATahun Anggaran 2021 telah memasuki bulan terakhir. Untuk memaksimalkan bulan-bulan terakhir ini, Komisi D DPRD Jatim (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Timur) akan fokus mengawal perkembangan pengerjaan proyek pembangunan di Jatim. 

"Kita akan konsentrasi terkait dengan proses pekerjaan yang dikerjakan mitra-mitra kami," kata anggota Komisi D, Masduki, Jumat (15/10/2021).

Ia menuturkan bahwa saat ini, perkembangan pengerjaan yang dilakukan mitranya bermacam-macam. Sehingga, pembangunan tersebut harus rampung sesuai dengan kontrak jadwal yang telah disepakati. 

"Kita ingin memastikan semua proyek anggaran di Jawa Timur 2021 ini, satu kualitas proyek harus sesuai dengan nilai kontrak, kedua waktu harus sesuai dengan kontrak," ujar anggota F-PKB ini. 

Menurutnya, biasanya di bulan Oktober yang sudah memasuki musim penghujan, kualitas pengerjaan proyek menurun. Politisi PKB ini pun tak lagi akan menerima alasan tersebut.

"Apapun kondisinya pengerjaan harus dilakukan secara maksimal sesuai dengan kontrak yang sudah disepakati," jelasnya.

Biasanya proyek di akhir tahun, berimbas pada pengerjaan yang tayang atau terburu-buru, sehingga ditakutkan kualitas tidak baik dan terjadi musim penghujan.

"Kita DPRD tidak main-main dalam hal ini, artinya setiap OPD harus memberikan hasil laboratorium, baik sebelum pengerjaan, maupun sesudah pengerjaan, agar diketahui kualitas dari proyek itu," tegasnya.

Tak hanya menyoroti soal kualitas pengerjaan, pihaknha juga menyoroti terkait proses administrasi proyek yang dinilai butuh proses yang panjang.

Masduki berharap pihak eksekutif tidak terlalu memikirkan hal tersebut. Sebab menurutnya, substansinya bukan berada di ranah administrasi tapi pada proses pembangunanannya. 

"Proses administrasi dari 12 bulan, itu pengerjaannya cuma 3 bulan, sisanya proses administrasi. Ini malah terbalik. Saya berharap fokusnya diarahkan ke pengerjaannya agar maksimal," tutup anggota Komisi D DPRD Jatim dari Fraksi PKB itu.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES