Trigger Wed Cycling Comunity Yogyakarta Gowes 256 Kilometer

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Setelah sukses mengadakan gowes melintasi Menoreh, Merapi, dan Merbabu pada 2020, Trigger Wed Cycling Comunity Yogyakarta kembali akan gowes bareng seri 2. Kali ini, kegiatan Gobar NgeRing 3M (Gowes Bersama NgeRing Menoreh, Merapi, Merbabu) sejauh 256 kilometer.

Ketua Panitia Kegiatan, Arif Budiyanto mengatakan rencanannya, Gobar NgeRing 3M seri 2 akan di gelar pada 23 hingga 24  Oktober 2021. Untuk kesuksesan gowes tersebut sejumlah pihak ikut mendukung seperti Gus Agung yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Huda, Gunung Andong, Dusun Gogik, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang. Kemudian, komunitas pesepeda Gogik dan komunitas sejenis yang ada di seputaran Gunung Andong.

Dalam gowes ini rute yang akan dilalui yaitu kawasan pegunungan Menoreh Yogyakarta antara lain menyusuri wilayah Wates, Pengasih, Banyuroto, susur Selokan Nanggulan, Gerbang Samudera Raksa kemudian singgah makan siang di Soto Pelajar 99.

Selanjutnya, merambah wilayah Magelang, Jawa tengah meliputi Pucang, Grabag, Pagergunung, Gogik dan istirahat bermalam di Pondok Pesantren Nurul Huda, Gunung Andong.

“Di tempat tersebut malamnya diadakan perkenalan dan sarasehan antara peserta, panitia dan pengurus pondok, beserta komunitas pesepeda Gogik,” terang Apit, sapaan akrab Arif Budiyanto.

Setelah itu, para peserta akan melanjutkan perjalanan dengan dipantu anggota Komunitas Gowes Gogik. Perjalanan tersebut nantinya akan melintasi pedesaan Gogik, sekitar lereng Gunung Telomoyo, Kopeng, Getasan Salatiga, Boyolali, Klaten. Kemudian mengarah ke wilayah Sleman, Yogyakarta menuju Candi Plaosan untuk selanjutnya kembali ke titik nol Kota Yogyakarta.

“Peserta NgeRing 3M terbuka untuk umum dengan berbagai macam jenis sepeda, yang layak untuk touring. Namun dibatasi hanya 50 peserta,” jelas Apit.

Karena situasi masih Pandemi Covid-19, Trigger Wed Cycling Comunity Yogyakarta membatasi jumlah peserta gowes sejauh 256 kilometer ini. Para peserta juga wajib menerapkan Protokol kesehatan (Prokes). Kegiatan ini didukung media online berjaringan nomor 1 di Indonesia yaitu TIMES Indonesia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement