Akhir Cerita Rambut Gimbal Berumur 10 Tahun yang Akhirnya Dicukur

TIMESINDONESIA, KEBUMEN – Rambut gimbal milik Ny Dariah (50) Warga Desa Jembangan  Poncowarno Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah akhirnya mau dipotong polisi setelah keluarganya gagal membujuk. Padahal rambutnya, sudah 10 tahun lebih tumbuh tidak terawat.

Sungguh ini sebuah realita unik yang terjadi di Kebumen, sekaligus menjadi tolak keberhasilan Bhabinkamtibmas ketika warganya bisa dirangkul dan menjadi mitra Polri.

Cerita berawal saat Bripka Warokhmat Kuat, Senin (10/10/2021) melakukan pengawalan vaksin Covid-19 di Desa Jembangan dilapori warga terkait keberadaan Ny Dariah si empunya rambut gimbal.

Sebagai petugas Bhabinkamtibmas Polsek Poncowarno, Kebumen merasa terpanggil saat mendapat keluhan dari salah satu warga desa binaannya. Apalagi dia juga ahlinya dibidang cukur rambut.

Karena sudah terbiasa keliling kampung menawarkan jasa potong rambut gratis.Terobosan kreatifnya memotong rambut sudah berjalan kurang lebih 1,5 tahunan.

"Keluarga mengaku sudah kehabisan akal merayu Ibu Dariah untuk dibawa ke tukang pangkas rambut. Alhamdulillah, setelah saya sambangi, rambut ibu ini mau dipangkas," katanya Rabu (13/10/2021).

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Polsek Poncowarno yakni Bripka Warokhmat Kuat.

Menurut Iptu Tugiman, Bhabinkamtibmas harus selalu bisa berada di tengah masyarakat dan menjadi solusi bagi warga. "Pangkas rambut gratis ini cukup membantu warga. Selain itu ini cara Bhabinkamtibmas agar selalu dekat dengan warganya," imbuh  Iptu Tugiman, Kasi Humas Polres Kebumen. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement