Peristiwa Daerah

Kejar Target Vaksinasi, Pemdes Wonoanti Bagikan Doorprize untuk Warga

Rabu, 13 Oktober 2021 - 13:47 | 52.80k
 Kades Wonoanti, Agus Riyono membagikan hadiah doorprize kepada warganya yang beruntung dan mengikuti vaksinasi Covid-19 di Balai Desa. (Foto: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia).
Kades Wonoanti, Agus Riyono membagikan hadiah doorprize kepada warganya yang beruntung dan mengikuti vaksinasi Covid-19 di Balai Desa. (Foto: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, PACITANPemdes Wonoanti, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur memiliki cara unik untuk menarik minat warga melakukan vaksinasi Covid-19. Bahkan, demi mengejar target Pacitan herd immunity, masyarakat yang hadir mendaftarkan diri di Balai Desa diberikan hadiah puluhan doorprize menarik.

"Sengaja kami berikan hadiah doorprize bagi masyarakat yang selama ini belum mau divaksin dan paling penting bisa tercipta herd immunity di Desa Wonoanti," kata Kades Wonoanti, Agus Riyono, Rabu (13/10) 2021).

Menurutnya, sebelum ini  banyak warga Desa Wonoanti yang enggan untuk mengikuti program vaksin, terutama lansia. Pihaknya kemudian berinisiatif untuk menyiapkan sejumlah hadiah agar mereka mau divaksin.

"Kami berinisiatif bagaimana caranya animo masyarakat sadar akan vaksinasi, untuk itu kami berinovasi melakukan upaya termasuk undian doorprize berhadiah. Untuk vaksinator kali ini bekerjasama dengan Puskesmas Tulakan," tuturnya menambahkan.

Vaksinasi di Pacitan aTurut hadir Camat Tulakan, Dodik Sumarsono memberikan semangat dan membacakan undian hadiah doorprize.(Foto: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)

Agus menjelaskan, vaksin Covid-19 yang diberikan saat ini berjenis Astrazeneca dan target yang menerima dosis pertama di kesempatan ini sebanyak 500 orang.

"Ini dosis pertama yang disuntikan, jadi hari ini yang sudah mendaftar ada 500 orang dan  berhasil divaksin, untuk jenis vaksinnya Astrazeneca," terangnya.

Dengan adanya doorprize tersebut antusias masyarakat meningkat. Bahkan yang mendaftar kepada panitia melebihi batas kuota dosis vaksin.

"Alhamdulillah antusias masyarakat sangat tinggi, hingga saat ini pendaftar sudah lebih dari 500 orang, padahal stoknya hanya 500, namun tetap kami bagi menjadi gelombang selanjutnya," ucapnya.

Agus berharap, setelah seluruh warganya divaksin, maka kegiatan dan roda perekonomian masyarakat kembali normal.

"Dari kami Pemdes Wonoanti, dengan adanya vaksinasi ini masyarakat kami sehat dan tercipta herd immunity sehingga kegiatan serta aktivitas perekonomian kembali normal seperti sedia kala," jelasnya.

Sementara itu, Camat Tulakan Dodik Sumarsono menyebutkan, target sasaran vaksinasi untuk Kecamatan Tulakan per Tanggal 12 September 2021 sebanyak 68.998 ribu.

Vaksinasi di Pacitan bAntusias warga masyarakat Desa Wonoanti mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap pertama hingga membeludak. (Foto: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia). 

"Sejak awal Oktober kemarin antusias masyarakat mengikuti vaksinasi cukup tinggi, kalau melihat jumlah penduduk di Kecamatan Tulakan memang sangat banyak. Jadi agar Dinkes Pacitan juga tidak telat memberikan dosis vaksin kepada masyarakat kami," ucapnya.

Untuk itu, pihaknya mentargetkan akhir Oktober nanti capaian vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Tulakan bisa mencapai angka 50 persen.

"Ya,  memang pemerintah sendiri mentargetkan akhir Oktober bisa memenuhi 50 persen. Sehingga berbagai trik terus kita lakukan untuk menarik minat masyarakat mengikuti vaksinasi," terangnya.

Dodik menekankan, supaya pemdes menambah tempat vaksinasi jika memungkinkan hingga ke pelosok dusun dan pihaknya mengaku sudah menginstruksikan kepada pihak Puskesmas Tulakan.

"Harapan kami pemerintah desa bisa mengoptimalkan vaksinasi ini sampai ke dusun-dusun sehingga seluruh warga masyarakat menjadi lebih dekat. Sebab kedepan semua pelayanan administrasi mensyaratkan vaksin sebagai kewajiban, mumpung masih gratis," jelasnya.

Selain itu, salah satu warga Desa Wonoanti, Sukatmi (63) mengaku senang mendapatkan hadiah doorprize dan bisa mengikuti vaksinasi dosis pertama. "Terima kasih atas hadiahnya, sangat senang sekali. Saya sudah vaksin supaya sehat dan bisa kumpul-kumpul lagi," katanya seraya tertawa lebar. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES