Pendidikan

Adib Suharto: Perpustakaan Dianggap Jantung Sekolah Namun Sering Diabaikan

Rabu, 13 Oktober 2021 - 12:58 | 58.86k
Koordinator Asesor Perpustakaan Wilayah Jawa Tengah, Adib Suharto saat kunjungi Perpustakaan Ngudi Ngelmu SMA Negeri 1 Sigaluh, Banjarnegara. (FOTO: Heni Purwono for TIMES Indonesia)
Koordinator Asesor Perpustakaan Wilayah Jawa Tengah, Adib Suharto saat kunjungi Perpustakaan Ngudi Ngelmu SMA Negeri 1 Sigaluh, Banjarnegara. (FOTO: Heni Purwono for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Koordinator Asesor Perpustakaan Wilayah Jawa Tengah, Adib Suharto menyampaikan, meskipun dianggap sebagai jantungnya sekolah, namun keberadaan perpustakan sering kali diabaikan.

"Melihat situasi seperti itu, maka memerlukan inovasi dari pengelola perpustakaan, agar perpustakaan tetap dapat berkembang," katanya saat kunjungan pembinaan Perpustakaan Ngudi Ngelmu SMAN 1 Sigaluh, Banjarnegara.

Adib Suharto, yang juga Pustakawan Ahli Madya Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Jawa Tengah juga menyampaikan, anggaran untuk perpustakaan, minimal 5 persen untuk pengembangan dari total anggaran sebuah sekolah.

Namun kenyataannya, sering kali tidak seperti itu. Pengadaan buku-buku referensi masih sangat minim. Termasuk dana BOS pun sangat kaku peruntukannya dalam menambah buku referensi untuk perpustakaan sekolah.

Karenanya, di tengah semua keterbatasan yang dimiliki perpustakaan sekolah, pengelola harus inovatif, utamanya dalam menarik minat baca siswa.

"Libatkan siswa OSIS atau pramuka sebagai agen-agen peminjaman buku di kelas-kelas. Istirahat, biarkan anak istirahat. Sebab, jika pelayanan peminjaman dilakukan pada jam istirahat, waktunya sangat minim," jelas Adib.

Menurutnya, siswa harus dilibatkan untuk ikut latihan bertanggungjawab dan menggerakkan budaya membaca kepada sesama temannya.

Kepala Perpustakaan SMAN 1 Sigaluh Yuniati, Rabu (13/10/2021) menyampaikan, menyampaikan terima kasih  atas kunjungan Koordinator Asesor Perpustakaan Wilayah Jawa Tengah.

Perpustakaan sekolah, kata Yuniati, saat ini terus berbenah dengan digitalisasi pelayanan. Disamping itu, terus menambah koleksi buku bacaan untuk siswa. Sedang untuk peningkatan profesionalisme tenaga perpustakaan, kami upayakan agar nanti ada staf kami yang magang di Perpusda Banjarnegara, khususnya untuk belajar tentang pemanfaatan IT di perpustakansekolah SMAN 1 Sigaluh, Banjarnegara. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES